MOMSMONEY.ID - Agar tidak berlarut-larut dalam keterpurukan, ketahui dulu beberapa tanda
burnout berikut ini. Banyaknya tekanan yang kerap dirasakan bertubi-tubi ternyata bisa membuat pikiran dan kesehatan mental berada pada kondisi
burnout. Perasaan lelah berlebihan, kosong, dan sulit untuk menyelesaikan permasalahan kerap dirasakan orang-orang yang mengalami
burnout.
Baca Juga: Gunakan 5 Cara Mudah Ini Untuk Membersihkan Aura Negatif Beragam penyebab
burnout yang sering kali dipicu karena stres menumpuk dan kewalahan dengan kegiatan sehari-hari. Dari situ kemudian banyak aspek kehidupan yang terpengaruh karena
burnout. Tanda-tanda
burnout sendiri dibagi menjadi tiga, yaitu
physical, emotional, dan
behavior. Nah, agar tidak berlarut-larut dalam situasi
burnout, sebaiknya kenali tanda
burnout yang telah Momsmoney rangkum dari laman
Help Guide. Tanda fisik
Physical sign atau tanda fisik yang mengindikasikan Anda mengalami
burnout adalah mudah merasa lelah, imunitas menurut dan mudah terserang penyakit, perubahan pola makan dan pola tidur. Memiliki nafsu makan yang tidak terkontrol dan tidak sehat juga merupakan tanda fisik dari
burnout. Tanda perilaku Tanda perilaku atau
behavioral sign dari
burnout antara lain adalah, mengisolasi diri dari lingkungan luar, menjauhi tanggung jawab, dan suka menunda pekerjaan. Baca Juga:
Ada 5 Manfaat Terapi Mouth Taping Selain Bantu Atasi Ngorok Lebih suka untuk mengisolasi diri dari dunia luar bisa menjadi pertanda
burnout. Karena merasa dunia merupakan tempat yang kejam.
Burnout dapat menjadi masalah yang serius jika tidak diselesaikan dengan segera karena
burnout berbeda dengan stres.
Burnout dapat membawa pada depresi jika dibiarkan begitu saja karena terkuras-nya emosi Anda. Tanda emosional
Emotional sign dalam fase ini memiliki peran yang sangat krusial. Karena
burnout merupakan kondisi di mana emosi Anda dengan mudah terkuras.
Mood swing, merasa mudah tersinggung, kurangnya motivasi, hingga mudah mengalami rasa cemas adalah emosi yang kerap melanda orang dalam fase ini.
Selain itu, rasa kegagalan dan ragu akan diri sendiri juga merupakan tanda emosional dari
burnout. Dalam fase ini bersyukur merupakan hal yang paling sulit untuk dilakukan karena yang terlihat hanyalah pikiran terperangkap dan negatif terhadap diri sendiri. Untuk bisa keluar dari tiga tanda fase
burnout tersebut bisa dilakukan dengan beragam cara. Seperti berbicara dengan orang terdekat, mengurangi akses pada lingkungan negatif, menemukan teman baru, dan beristirahat dari kegiatan sehari-hari. Nah, itulah tadi beberapa tanda fase
burnout yang penting untuk diketahui siapa pun serta cara untuk mengatasinya. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Christ Penthatesia