KONTAN.CO.ID - Terdapat penyebab kolesterol tinggi yang jarang diketahui dan kerap luput dari perhatian. Selain itu, penyebab kolesterol tinggi juga perlu diwaspadai dan tidak boleh diabaikan. Kolesterol tinggi, atau disebut hiperkolesterolemia, adalah salah satu masalah kesehatan yang umum di seluruh dunia. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya. Agar dapat mengatasi kolesterol tinggi, penting untuk memahami penyebabnya.
Baca Juga: Manfaat Jintan Untuk Mengatasi Masalah Pernapasan, Catat 8 Khasiat Berikut Melansir dari Mayo Clinic, kolesterol tinggi dapat diturunkan, namun seringkali disebabkan oleh pilihan gaya hidup yang tidak sehat, sehingga dapat dicegah dan diobati. Pola makan yang sehat, olahraga teratur, dan terkadang pengobatan dapat membantu menurunkan kolesterol tinggi. Selain itu, berikut beberapa faktor penyebab kolesterol tinggi: Faktor Genetik Salah satu faktor utama penyebab kolesterol tinggi adalah faktor genetik atau keturunan. Jika Anda memiliki riwayat keluarga dengan masalah kolesterol tinggi, Anda mungkin memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengembangkan kondisi ini. Beberapa orang memiliki kelainan genetik yang mengganggu metabolisme kolesterol, sehingga mereka memiliki kolesterol tinggi sejak lahir.
Baca Juga: Manfaat Jus Alpukat Untuk Menjaga Berat Badan Ideal, Catat 6 Khasiat Ini Pola Makan yang Tidak Sehat Kebiasaan makan berperan penting dalam tingkat kolesterol dalam tubuh. Mengonsumsi makanan tinggi lemak jenuh, lemak trans, dan kolesterol yang tinggi dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah. Makanan seperti makanan cepat saji, makanan yang digoreng dalam minyak banyak, makanan olahan, dan daging merah tinggi lemak adalah contoh makanan yang dapat meningkatkan kolesterol Anda. Kurangnya Aktivitas Fisik Gaya hidup yang kurang aktif juga dapat menjadi penyebab kolesterol tinggi. Aktivitas fisik yang cukup membantu meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dalam darah dan mengurangi kolesterol jahat. Orang yang jarang berolahraga atau memiliki gaya hidup yang sangat kurang gerak cenderung memiliki kadar kolesterol yang lebih tinggi.
Baca Juga: Apa Manfaat Bunga Lawang Bagi Kesehatan? Ada 8 Khasiat Penting Obesitas dan Berat Badan Berlebih Obesitas atau kelebihan berat badan adalah faktor risiko utama untuk kolesterol tinggi. Lemak tubuh yang berlebihan, terutama di sekitar perut, dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL dan trigliserida. Menurunkan berat badan melalui pola makan sehat dan olahraga dapat membantu mengurangi risiko kolesterol tinggi. Merokok dan Konsumsi Alkohol Berlebihan Merokok adalah salah satu faktor risiko yang berkontribusi terhadap peningkatan kadar kolesterol jahat dalam tubuh. Nikotin dalam rokok dapat merusak pembuluh darah dan mempengaruhi metabolisme lemak. Konsumsi alkohol berlebihan juga dapat menyebabkan kolesterol tinggi. Diabetes Penderita diabetes, terutama tipe 2, cenderung memiliki kadar kolesterol yang lebih tinggi. Resistensi insulin dan kadar gula darah yang tidak terkendali dapat mempengaruhi metabolisme lemak, sehingga meningkatkan risiko kolesterol tinggi.
Baca Juga: Rekomendasi 7 Tempat Wisata di Bogor yang Cocok Dikunjungi Saat Libur Panjang Usia dan Hormon Faktor-faktor seperti penuaan dan perubahan hormon (terutama pada wanita selama menopause) juga dapat memengaruhi kadar kolesterol. Dengan bertambahnya usia, kadar kolesterol LDL cenderung meningkat. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News