Kenali Ciri-Ciri Kecanduan Gula dan Bahayanya bagi Kesehatan Tubuh Anda



MOMSMONEY.ID - Waduh, Anda patut waspada! Beginilah ciri-ciri kecanduan gula dan bahayanya bagi kesehatan tubuh Anda.

Gula adalah salah satu bahan yang sering kita konsumsi sehari-hari, baik dalam bentuk makanan maupun minuman.

Kecanduan gula adalah kondisi di mana seseorang merasa sulit untuk mengendalikan keinginan mengonsumsi makanan atau minuman manis.


Jika dibiarkan, kecanduan gula dapat memicu berbagai masalah kesehatan serius. Mari kita kenali ciri-ciri kecanduan gula dan bahayanya bagi tubuh.

Baca Juga: Khasiat Teh Hijau untuk Kolesterol yang Layak Dicoba lo

Ciri-ciri kecanduan gula

Adapun ciri-ciri kecanduan gula yang perlu Anda ketahui adalah sebagai berikut:

1. Keinginan terus-menerus untuk mengonsumsi makanan manis

Salah satu tanda utama kecanduan gula adalah keinginan yang tidak terkendali untuk mengonsumsi makanan atau minuman manis.

Anda mungkin merasa sulit menolak makanan manis, bahkan ketika Anda sudah kenyang. Keinginan ini sering muncul sebagai dorongan mendadak yang sulit diabaikan.

2. Mengalami penurunan energi setelah konsumsi gula

Setelah mengonsumsi gula, tubuh Anda mungkin merasakan lonjakan energi yang cepat. Namun, lonjakan ini sering kali diikuti oleh penurunan energi yang signifikan, membuat Anda merasa lelah dan lesu.

Pola ini bisa menjadi tanda bahwa tubuh Anda mulai bergantung pada gula untuk mendapatkan energi instan.

Baca Juga: Layak Dicoba! Ini 6 Minuman untuk Menurunkan Gula Darah yang Ampuh

3. Mengalami gejala penarikan ketika tidak mengonsumsi gula

Orang yang kecanduan gula mungkin mengalami gejala penarikan ketika tidak mengonsumsinya, seperti sakit kepala, mudah marah, dan keinginan kuat untuk makan sesuatu yang manis.

Gejala-gejala ini mirip dengan yang dialami oleh orang yang mencoba berhenti dari zat adiktif lainnya.

4. Menggunakan makanan manis sebagai pelarian emosi

Jika Anda sering mencari makanan manis saat merasa stres, cemas, atau sedih, ini bisa menjadi tanda kecanduan gula.

Gula dapat memberikan rasa kenyamanan sementara, namun kebiasaan ini dapat memperburuk kondisi emosional Anda dalam jangka panjang.

Baca Juga: 6 Minuman Bikin Panjang Umur yang Tak Banyak Orang Tahu, Ada Kopi

5. Mengalami peningkatan toleransi terhadap gula

Seperti halnya kecanduan lainnya, seiring waktu, Anda mungkin membutuhkan lebih banyak gula untuk merasakan efek yang sama.

Ini menunjukkan bahwa tubuh Anda telah membangun toleransi terhadap gula, yang merupakan ciri khas dari kecanduan.

Bahaya kecanduan gula bagi kesehatan tubuh

Anda sudah tahu tentang ciri-ciri kecanduan gula, bukan? Selanjutnya, yuk, ketahui bahaya kecanduan gula bagi kesehatan tubuh Anda.

Baca Juga: 6 Manfaat Konsumsi Labu Kuning untuk Diabetes

Melansir dari laman Addiction Resource, di bawah ini adalah bahaya yang akan ditimbulkan dari kecanduan gula:

  • Obesitas: Peningkatan berat badan dan obesitas akibat tingginya kalori dalam gula dan minimnya nilai gizi.
  • Diabetes tipe 2: Resistensi insulin, yang berperan penting dalam berkembangnya diabetes tipe 2.
  • Penyakit kardiovaskular: Risiko penyakit jantung meningkat, termasuk hipertensi, kadar kolesterol tinggi, dan aterosklerosis.
  • Kerusakan gigi: Pertumbuhan bakteri berbahaya di mulut yang menyebabkan gigi berlubang.
  • Hati berlemak non-alkohol: Penumpukan lemak di hati, yang dikenal sebagai penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD).
  • Sindrom metabolik: Sekelompok kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2.
  • Penurunan kognitif: Potensi gangguan fungsi kognitif dan peningkatan risiko penyakit seperti Alzheimer.
  • Depresi dan kecemasan: Pola makan tinggi gula dapat meningkatkan risiko depresi dan gangguan kecemasan.
  • Penyakit crohn: Peningkatan risiko terkena penyakit Crohn, yaitu peradangan pada saluran pencernaan.
  • Kanker usus besar: Risiko berkembangnya kanker usus besar, yaitu kanker yang menyerang usus besar.
Nah, itulah ulasan lengkap terkait ciri-ciri kecanduan gula dan bahayanya bagi kesehatan tubuh Anda. Semoga bermanfaat, ya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rezki Wening Hayuningtyas