MOMSMONEY.ID - Para perempuan tentunya sudah tidak asing dengan istilah ingrown hair. Sebab, ingrown hair merupakan permasalahan umum yang sering dialami perempuan.

Ingrown hair berbeda dengan rambut lain yang tumbuh pada tubuh. Jika rambut lain tumbuh mengarah ke luar kulit, ingrown hair adalah rambut yang tumbuh ke arah dalam kulit.

Sehingga, menyebabkan kulit menjadi lebih bertekstur dan umum disebut dengan tekstur “kulit ayam” atau chicken skin.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Produk Pencerah Selangkangan yang Aman dan Terjangkau

Laman Mayo Clinic menyatakan bahwa mencukur, mencabut, dan segala usaha yang dilakukan untuk menghilangkan rambut di bagian tubuh biasanya menjadi penyebab dan akan mengakibatkan munculnya ingrown hair atau chicken skin.

Hal ini dikarenakan adanya penutupan pori-pori yang membuat rambut terperangkap di dalam. Sehingga pertumbuhan rambut dipaksa untuk tumbuh dengan arah sebaliknya dan kemudian menyebabkan iritasi kulit.

Kulit kemerahan adalah akibat yang muncul karena ingrown hair. Setelahnya akan diikuti dengan munculnya benjolan kecil kecil berwarna merah seperti jerawat. Gatal dan tidak nyaman juga kerap dirasakan karena munculnya ingrown hair ini.

Area yang sering mengalami ingrown hair atau chicken skin menurut laman Web MD adalah wajah hingga leher, kaki, ketiak, dada, punggung, dan juga area kemaluan.

Baca Juga: Kehabisan Krim Cukur? Ini 7 Bahan Rumahan yang Bisa Menjadi Pengganti Krim Cukur

Cara perawatan ingrown hair yang paling mudah dilakukan adalah dengan menghentikan aktivitas mencukur atau mencabut rambut pada tubuh. Beri jeda satu hingga enam bulan untuk kembali melakukan treatment tersebut jika ingrown hair mulai tumbuh.

Laser treatment adalah treatment yang lebih disarankan jika ingin menghilangkan rambut pada bagian tubuh. Karena treatment tersebut bekerja hingga ke bagian dalam kulit dimana rambut tumbuh. Sehingga rambut bisa tercabut hingga akar dan tidak menyebabkan tumbuhnya ingrown hair.

Selain itu pengobatan dengan menggunakan retinol dan antibiotic juga bisa digunakan untuk perawatan ingrown hair. Namun tentunya perlu pengawasan dari dokter ahli agar tidak keliru dalam penggunaan dosisnya. Untuk mencegah munculnya iritasi, gunakan pelembab pada bagian tubuh yang dicukur setelah mencukur.

Perlu diingat bahwa ingrown hair memiliki resiko seperti munculnya bakteri dan mengakibatkan kulit disekitarnya menjadi gelap. Maka dari itu, jika ingrown hair semakin parah ada baiknya untuk melakukan perawatan dengan dokter. Namun secara alami ingrown hair bisa mereda dengan sendirinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Christ Penthatesia