Kenali manfaat dan efek samping semangka untuk kesehatan



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Semangka, buah yang kaya akan kandungan air. Nikmat dimakan kapan saja, ini manfaat dan efek samping semangka untuk kesehatan. 

Semangka memiliki rasa yang manis bila matang dengan sempurna. Selain itu, semangka mengandung 90% air yang bisa membuat tubuh tetap terhidrasi. 

Baca Juga: Segar dan lezat, ini 7 minuman yang bisa meningkatkan daya tahan tubuh


Mengutip dari Medical News Today, semangka mengandung antioksidan, yang bisa membantu menghilangkan radikal bebas. 

Semangka mengandung serat, kalsium, fosfor, magnesium, potasium, vitamin C, A, B, folat, Kolin, beta karoten, dan likopen.

Berikut manfaat semangka untuk kesehatan tubuh 

1. Mencegah asma 

Secangkir semangka (154 gram) mengandung vitamin C sebesar 12,5 mg. Vitamin C dalam semangka berperan sebagai antioksidan. 

Beberapa ahli percaya, bila vitamin C bisa mengurangi risiko asma. 

2. Tekanan darah 

Dalam sebuah penelitian tahun 2012, para peneliti menemukan bahwa ekstrak semangka bisa mengurangi tekanan darah di dalam dan sekitar pergelangan kaki orang paruh baya yang menderita obesitas dan hipertensi dini, 

Kandungan antioksidan dalam semangka bisa meningkatkan fungsi arteri. 

Selain itu, likopen dalam semangka berperan untuk melindungi diri dari risiko penyakit jantung. Sedangkan, kandungan fitosterol dalam semangka berperan untuk mengontrol kadar kolesterol. 

3. Kanker 

Vitamin C dalam semangka bisa membantu mencegah kanker dengan memerangi radikal bebas. 

Beberapa penelitian mengaitkan asupan likopen dengan menurunkan risiko kanker prostat. 

4. Menjaga pencernaan 

Semangka mengandung air yang tinggi dan juga serat. Kandungan tersebut baik untuk menjaga kesehatan usus serta mencegah sembelit. 

5. Hidrasi tubuh 

Semangka mengandung 90% air dan elektrolit seperti kalium. Hal inilah yang membuat semangka bisa menghidrasi tubuh. 

Semangka cocok dikonsumsi saat cuaca panas. 

6. Kesehatan otak dan sistem saraf 

Kolin dalam semangka berfungsi untuk menjaga kesehatan otak serta memperlambat perkembangan demensia pada penyakit Alzheimer. 

7. Nyeri otot 

Semangka segar ataupun jus semangka bisa mengurangi nyeri otot dan membantu meningkatkan waktu pemulihan setelah berolahraga. 

Dalam sebuah penelitian yang dilakukan tahun 2017, atlet minum setengah liter jus semangka dengan tambahan L-citrulline, 2 jam sebelum berlari setengah marathon. 

Hasilnya, mereka mengeluhkan lebih sedikit nyeri otot 24-72 jam setelah perlombaan. 

8. Menyehatkan kulit 

Semangka mengandung vitamin C yang dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan kolagen. Sekedar info, kolagen penting untuk menjaga kekebalan tubuh serta mempercepat penyembuhan luka. 

Selain itu, vitamin C dalam semangka bisa membantu meningkatkan kesehatan kulit. 

Efek samping semangka 

Semangka memang kaya akan serat, vitamin, dan mineral yang baik untuk kesehatan. Namun, beberapa orang yang menderita penyakit tertentu sebaiknya bijak dalam mengonsumsi semangka. 

Para penderita diabetes sebaiknya menghindari untuk mengonsumsi jus semangka. Sebab, jus semangka tidak mengandung serat sehingga membuat kandungan gula dalam semangka mudah diserap dalam tubuh. 

Hal ini bisa meningkatkan risiko naiknya kadar gula darah. 

Beberapa orang mungkin menderita alergi seperti gatal-gatal, bengkak, serta kesulitan bernafas setelah mengonsumsi semangka. 

Baca Juga: Meredakan asam urat tinggi, ini manfaat jeruk purut untuk kesehatan

Selanjutnya: Tak sekedar hangat dan nikmat, wedang uwuh efektif menurunkan kolesterol tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tri Sulistiowati