KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Modal utama pembangunan suatu bangsa adalah sumber daya manusia (SDM) yang berkualifikasi dan berkompetensi mumpuni. Peningkatan kualitas SDM sendiri dapat dicapai melalui proses pendidikan yang tepat, di mana pola pendidikan yang diajarkan sesuai dengan kebutuhan Industri, Dunia Usaha, dan Dunia Kerja (IDUKA). Dalam hal ini Perguruan Tinggi Vokasi (PTV) memiliki peranan penting. Sebab pada institusi pendidikan vokasilah SDM terbaik akan dibina dan ditempa agar mampu memiliki kualifikasi dan kompetensi mumpuni sesuai dengan kebutuhan IDUKA. Selain itu, PTV juga diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang adaptif dan mampu bertahan dalam persaingan di IDUKA masa depan. Pada UU No.12 Tahun 2012 dikatakan bahwa Pendidikan Vokasi adalah program studi yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi yang menyiapkan mahasiswa untuk pekerjaan dengan keahlian terapan tertentu.
Secara ideal, pendidikan vokasi sebenarnya merupakan jalur pendidikan yang paling mudah diaplikasikan, dengan syarat kurikulum atau pola pembelajaran yang diajarkan sesuai dengan kebutuhan IDUKA. Pendidikan vokasi dalam prosesnya menekankan pada pengembangan praktik/terapan dibandingkan teori. Pendidikan vokasi juga diarahkan pada penguasaan keahlian terapan tertentu dan beradaptasi pada bidang pekerjaan tertentu sehingga memiliki naluri dalam penciptaan peluang dan lapangan kerja. Baca Juga: Ini dia strategi percepatan pemulihan ekonomi di tahun 2021 dari pemerintah Namun, pandangan masyarakat tentang Perguruan Tinggi Vokasi kalah bergengsi dibandingkan Universitas masih sulit dihindari. Padahal, lulusan vokasi jauh lebih terampil, adaptif, dan terpenting siap bekerja di IDUKA. Sebagai respons terhadap kondisi tersebut, Vokasinesia hadir untuk menggelar Vokatalks, yakni program bincang-bincang dan tukar pikiran santai mengenai dunia vokasi di Indonesia. Tujuan dari pelaksanaan ini diharapkan pesan dan pandangan masyarakat terhadap pendidikan vokasi kini mampu berubah. Vokatalks merupakan salah satu program dari Vokasinesia yang merupakan wadah atau platform media alternatif yang menyediakan informasi terbaru seputar dunia pendidikan vokasi di Indonesia.