Kenapa Banyak Bisnis Justru Muncul saat Pandemi Covid-19? Begini Penjelasannya



MOMSMONEY.ID - Simak penjelasan kenapa banyak bisnis justru muncul saat pandemi Covid-19, yuk.

Pandemi yang terjadi dari 2020 hingga 2023 memang jadi masa yang cukup sulit bagi banyak orang.

Baik aktivitas harian hingga roda ekonomi nyaris terhenti selama beberapa tahun dan membuat pertumbuhan ekonomi global menjadi lesu. 


Baca Juga: Jaga Kesehatan Mental lewat Tanaman Hias yuk, Begini Caranya

Tapi, jika Anda sadari, banyak juga para pemilik bisnis yang justru melihat peluang di saat pandemi.

Baik pemilik UMKM atau kelas kakap berani melihat celah, mengambilnya, dan menhadapi risiko selama pandemi berlangsung. 

Salah satunya adalah Lexon Beauty distributor dan reseller produk kecantikan di Yogyakarta.

Didirikan ketika masa pandemi, Anugrah Srileksono, Founder sekaligus Owner dari Lexon Beauty, mengaku, bisnis yang ia rintis ini dibangun saat masa pendemi. 

Ternyata, saat itu Anugrah merupakan mahasiswa semester akhir yang melihat banyak konsumen suka berbelanja secara online selama pandemi karena pembatasan aktivitas.

Lexon Beauty dirintis pada 2 Juli 2022 saat pandemi sudah sedikit mereda namun kebiasaan masyarakat belanja online masih cukup tinggi. 

"Banyak masyarakat terutama remaja perempuan punya banyak waktu untuk merawat diri selama pandemi. Ini juga membuat produk kecantikan makin diminati dan saya melihat peluang tersebut," ungkap Anugrah.

Baca Juga: Ingin Kaya Raya? Paling Tidak Anda Harus Memiliki Tiga Sumber Penghasilan

Jadi, kenapa banyak bisnis justru muncul saat pandemi, sebab banyak dari para pemilik bisnis tersebut bisa membaca peluang.

Mereka membaca peluang dengan mengamati perilaku pasar saat ada situasi dan kondisi yang mengalami perubahan. 

Nah, dari satu cara ini, Moms bisa mencoba melihat kembali peluang yang bisa Anda manfaatkan. Mulai lihat lebih dekat bagaimana kondisi lingkungan dan perilaku target konsumen yang ingin Anda bidik. 

Dengan cara ini di situasi apapun, Moms bisa memiliki bisnis yang menjanjikan. Namun, tentu dengan tetap mengukur faktor risiko, ya, Moms.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Benedicta Alvinta