KONTAN.CO.ID - JAKARTA.Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga turut terlibat dalam mengantisipasi kekeringan yang terjadi. Puncak kemarau panjang tahun ini diprediksi akan terjadi di Agustus dan September 2019. Untuk itu, pemerintah bergerak cepat mengantisipasi dampaknya. Berdasarkan data BNPB telah terdapat 1.963 desa yang berpotensi terdampak kemarau panjang tahun ini. Data tersebut diperoleh BNPB hingga tanggal 15 Juli 2019 hari ini. Baca Juga: Mendes sebut, dampak kekeringan bisa rugikan hingga Rp 3 triliun
Kepala BNPB Doni Monardo sebut sejumlah daerah ini akan terdampak kekeringan
KONTAN.CO.ID - JAKARTA.Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) juga turut terlibat dalam mengantisipasi kekeringan yang terjadi. Puncak kemarau panjang tahun ini diprediksi akan terjadi di Agustus dan September 2019. Untuk itu, pemerintah bergerak cepat mengantisipasi dampaknya. Berdasarkan data BNPB telah terdapat 1.963 desa yang berpotensi terdampak kemarau panjang tahun ini. Data tersebut diperoleh BNPB hingga tanggal 15 Juli 2019 hari ini. Baca Juga: Mendes sebut, dampak kekeringan bisa rugikan hingga Rp 3 triliun