KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kepercayaan Konsumen pada ekonomi dan pemerintah menguat di bulan Juli 2018.  Menurut survei yang dilakukan Danareksa Research Institute (DRI), Indeks Kepercayaan Konsumen (IKK) naik sebesar 4,7% dari 97,1 menjadi 101,6.

Poin 100 merupakan nilai tengah Danareksa. Indeks di atas 100 menunjukkan respoden lebih banyak yang merasa optimis ketimbang yang pesimis. 

Dikutip dari siaran pers DRI Rabu (1/8), secara keseluruhan, konsumen memberi penilaian yang lebih baik terhadap kondisi ekonomi dan lapangan kerja saat ini. Kekhawatiran konsumen terhadap tingginya harga bahan makanan dan kelangkaan kerja telah menurun.

Kedua komponen yang membentuk IKK di bulan Juli juga meningkat. Indeks Situasi Sekarang (ISS) naik sebesar 9,1% menjadi 85,7 karena konsumen memberi penilaian yang lebih baik terhadap kondisi ekonomi dan lapangan kerja saat ini.

Sedangkan komponen yang menunjukkan keadaan masa depan, Indeks Ekspektasi (IE) meningkat sebesar 2,3% menjadi 113,6 pada bulan Juli 2018.

"Peningkatan IE ini menunjukkan peningkatan optimisme masyarakat terhadap prospek ekonomi dan prospek lapangan kerja dalam enam bulan mendatang," tulis DRI.

Dengan meningkatnya optimisme masyarakat terhadap prospek ekonomi dalam enam bulan mendatang, rencana konsumen untuk membeli barang-barang tahan lama juga mengalami peningkatan pada bulan Juli.

Pada survei bulan Juli 2018, konsumen merasa yakin bahwa tekanan inflasi akan sedikit menurun dalam enam bulan mendatang. Responden yakin, tekanan inflasi mereda seiring menurunnya harga bahan makanan, makanan jadi, sandang dan transportasi ke level normal setelah bulan Ramadhan dan perayaan Idul Fitri.

Sementara itu, kepercayaan konsumen terhadap kemampuan pemerintah juga kembali membaik. Pada survei terakhir, semua komponen yang membentuk IKKP meningkat di atas 100, ang berarti konsumen secara umum masih merasa yakin terhadap kemampuan pemerintah.

Komponen yang menunjukkan kemampuan pemerintah dalam menjaga keamanan dan lingkungan yang teratur naik paling besar, yaitu 4,7% ke level 116,1.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia