Jakarta. Perdebatan mengenai fasilitas LNG yang akan digunakan di Blok Masela masih terus berlangsung. Pemerintah belum juga mengambil keputusan terkait revisi plan of development (POD) I Blok Masela yang penting untuk kelanjutan proyek tersebut. Ketua SKK Migas, Amien Sunaryadi menyebut revisi POD I Blok Masela yang seharusnya sudah disetujui pada akhir tahun lalu hingga saat ini belum juga diputuskan. Ini berarti, keputusan terkait Blok Masela sudah terlambat selama tiga bulan yang akhirnya akan berdampak pada mundurnya jadwa proyek. Namun Amien menegaskan biarpun pemerintah menunda keputusan, namun SKK Migas akan berusaha agar final investment decision (FID) bisa selesai pada 2018 mendatang. "Misalnya bisa besok bisa disetujui POD-nya maka kami akan dorong untuk menyelesaikan FID. Kalau bisa didorong dua tahun selesai, mungkin akhir 2018 atau barangkali Januari 2019 bisa selesai juga," ujar Amien pada Rabu (2/3) di Gedung DPR/MPR RI Jakarta.
Keputusan investasi Masela harus tetap 2018
Jakarta. Perdebatan mengenai fasilitas LNG yang akan digunakan di Blok Masela masih terus berlangsung. Pemerintah belum juga mengambil keputusan terkait revisi plan of development (POD) I Blok Masela yang penting untuk kelanjutan proyek tersebut. Ketua SKK Migas, Amien Sunaryadi menyebut revisi POD I Blok Masela yang seharusnya sudah disetujui pada akhir tahun lalu hingga saat ini belum juga diputuskan. Ini berarti, keputusan terkait Blok Masela sudah terlambat selama tiga bulan yang akhirnya akan berdampak pada mundurnya jadwa proyek. Namun Amien menegaskan biarpun pemerintah menunda keputusan, namun SKK Migas akan berusaha agar final investment decision (FID) bisa selesai pada 2018 mendatang. "Misalnya bisa besok bisa disetujui POD-nya maka kami akan dorong untuk menyelesaikan FID. Kalau bisa didorong dua tahun selesai, mungkin akhir 2018 atau barangkali Januari 2019 bisa selesai juga," ujar Amien pada Rabu (2/3) di Gedung DPR/MPR RI Jakarta.