Kerajinan gerabah yang terbuat dari tanah liat sudah eksis sejak zaman dahulu. Di Indonesia, kerajinan tangan ini sudah menjadi bagian dari kebudayaan lokal. Banyak daerah di Indonesia memiliki gerabah khas yang menjadi daya tarik wisata. Sebut saja gerabah khas Cirebon, gerabah Kasongan, Yogyakarta, gerabah Klaten, gerabah Lombok dan banyak lagi. Eksistensi kerajinan ini yang sudah ada sejak zaman dulu memunculkan banyak sentra produksi dan penjualan gerabah di berbagai tempat. Salah satunya adalah Desa Pagerjurang, Bayat, Klaten, Jawa Tengah. Ikhsan, salah satu perajin gerabah di Desa Bayat ini mulai menjalankan usaha sejak 2011, melanjutkan usaha orang tuanya. Dia bilang, hampir semua perajin gerabah di sana menjalankan usaha secara turun temurun. “Sehingga proses belajar membuat kerajinan gerabah sudah menjadi kebiasaan sehari-hari,” ucapnya.
Kerajinan gerabah lokal masih menggeliat (1)
Kerajinan gerabah yang terbuat dari tanah liat sudah eksis sejak zaman dahulu. Di Indonesia, kerajinan tangan ini sudah menjadi bagian dari kebudayaan lokal. Banyak daerah di Indonesia memiliki gerabah khas yang menjadi daya tarik wisata. Sebut saja gerabah khas Cirebon, gerabah Kasongan, Yogyakarta, gerabah Klaten, gerabah Lombok dan banyak lagi. Eksistensi kerajinan ini yang sudah ada sejak zaman dulu memunculkan banyak sentra produksi dan penjualan gerabah di berbagai tempat. Salah satunya adalah Desa Pagerjurang, Bayat, Klaten, Jawa Tengah. Ikhsan, salah satu perajin gerabah di Desa Bayat ini mulai menjalankan usaha sejak 2011, melanjutkan usaha orang tuanya. Dia bilang, hampir semua perajin gerabah di sana menjalankan usaha secara turun temurun. “Sehingga proses belajar membuat kerajinan gerabah sudah menjadi kebiasaan sehari-hari,” ucapnya.