Kerek bisnis server, Lenovo siapkan aksi akuisisi



BEIJING. Lenovo Group Ltd. ingin melipatgandakan pangsa pasarnya melalui aksi akuisisi. Produsen personal computer (PC) asal China ini membidik pangsa pasar bisnis server menjadi 5%-10% dalam tempo tiga tahun mendatang.

Pada kuartal keempat tahun lalu, Lenovo mencuil pasar server global sebesar 2,6%. Memang, pangsa pasar Lenovo saat ini masih terbilang mini. "Jika kami mampu mengakuisisi perusahaan secara tepat dan baik, maka kami mencapai target itu dengan cepat," tutur Chief Executive Officer Lenovo, Yang Yuanqing, seperti dikutip Bloomberg, Jumat (7/6) lalu.

Selain menggarap PC, Lenovo memperluas lini bisnisnya, antara lain dengan memproduksi ponsel pintar dan tablet. Langkah ini demi menyiasati potensi penurunan permintaan PC secara global.


Diversifikasi usaha terbukti mendongkrak kinerja Lenovo. Pada kuartal pertama tahun ini, laba bersih Lenovo melonjak 90%. Padahal, dii saat yang sama, penjualan PC secara global menyusut 14%.

Pada tahun lalu, Lenovo menggandeng EMC Corp. untuk mendorong penjualan perangkat server. Lenovo juga berniat mengakuisisi unit bisnis server milik International Business Machines Corp (IBM). Belakangan, seorang sumber yang mengetahui transaksi itu membisikkan, Lenovo dan IBM gagal mencapai kesepakatan harga. Namun, Yang menolak mengomentari kabar negosiasi Lenovo dengan IBM.

Dari lima produsen PC terbesar di dunia, Lenovo merupakan satu-satunya yang mampu bertahan di tengah penurunan  volume pangapalan PC dunia. International Data Corp. mencatat, Lenovo berhasil meningkatkan pangsa pasar menjadi 15,3% pada kuartal I 2013, dari sebelumnya 13,2%.

Dengan begitu, Lenovo mempersempit jarak dengan pemimpin pasar, yakni Hewlett-Packard Co, yang mencatatkan pangsa pasar 15,7%, menyusut dari sebelumnya sebesar 17,7%. "Pasar PC menghadapi tahun yang cukup sulit," kata Ricky Lang, analis Guontai Junan International Holdings Ltd, yang berbasis di Hong Kong.

Di sisi lain, permintaan ponsel pintar dan tablet cenderung menguat. Pasar ini juga akan dimanfaatkan Lenovo demi mengimbangi penurunan penjualan PC. Lenovo menargetkan penjualan ponsel pintar tahun ini menanjak 72% menjadi 50 juta unit.

Editor: Sandy Baskoro