JAKARTA. Penumpang Kereta Api Cirebon Ekspres mengeluhkan keterlambatan keberangkatan kereta yang hendak menuju Cirebon, Jawa Barat. Kereta yang seharusnya berangkat pukul pukul 06.05 WIB itu, molor hingga pukul 06.45WIB. Menurut salah satu penumpang, keterlambatan kereta api tersebut terjadi karena ada Menteri Perhubungan E.E Mangindaan beserta rombongan hendak menaiki kereta tersebut. Mangindaan naik kereta itu dalam rangka peninjauan angkutan Lebaran. "Ini merugikan kami, kami ikut bayar gajinya. Seharusnya, dia (Menteri) harus melayani rakyat, bukan rakyat melayani dia," tegas Batas Panjaitan, salah satu penumpang Cirebon Ekspress di Stasiun Gambir Jakarta, hari ini (12/7). Meskipun pihak Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api (KAI) telah meminta maaf, namun Batas mengaku kecewa dengan layanan PT KAI tersebut.
Kereta api telat, penumpang kecewa pada Menhub
JAKARTA. Penumpang Kereta Api Cirebon Ekspres mengeluhkan keterlambatan keberangkatan kereta yang hendak menuju Cirebon, Jawa Barat. Kereta yang seharusnya berangkat pukul pukul 06.05 WIB itu, molor hingga pukul 06.45WIB. Menurut salah satu penumpang, keterlambatan kereta api tersebut terjadi karena ada Menteri Perhubungan E.E Mangindaan beserta rombongan hendak menaiki kereta tersebut. Mangindaan naik kereta itu dalam rangka peninjauan angkutan Lebaran. "Ini merugikan kami, kami ikut bayar gajinya. Seharusnya, dia (Menteri) harus melayani rakyat, bukan rakyat melayani dia," tegas Batas Panjaitan, salah satu penumpang Cirebon Ekspress di Stasiun Gambir Jakarta, hari ini (12/7). Meskipun pihak Kementerian Perhubungan dan PT Kereta Api (KAI) telah meminta maaf, namun Batas mengaku kecewa dengan layanan PT KAI tersebut.