Kereta metro kapsul segera hadir di Bandung



JAKARTA. Kereta metro kapsul segera hadir di Kota Bandung. Kementerian Perhubungan menargetkan pembangunan Light Rail Transit (LRT) dengan menggunakan kereta Metro Kapsul tahun depan dan bisa beroperasi tahun 2018.

Metro Kapsul merupakan kereta yang bergerak secara otomatis dengan menggunakan rel ringan. Sarana transportasi baru ini merupakan hasil karya dalam negeri. Proyek ini dikembangkan oleh PT PP Tbk dengan menggandeng PT Teknik Rekayasa Kereta Kapsul, PT Kereta Kapsul Manufactur, PT Metro Putra Perkasa dan PT Endoerako Sejahtera.

“Pembangunan metro kapsul yang merupakan karya anak bangsa ini akan kita mulai bangun tahun depan dengan suatu bentuk feeder sepanjang 3 kilometer,” kata Budi Karya, Menteri Perhubungan dalam keterangan resminya, Sabtu (26/11).


Budi mengatakan, pembangunan metro kapsul akan menggunakan kombinasi pembiayaan yang berasal dari APBN, APBD serta swasta.

Metro kapsul disebut beberapa memiliki keunggulan seperti yaitu hemat biaya, proses pembangunannya tidak mengganggu lalu lintas karena dibangun secara elevated, bebas polusi/bahan bakar, masa konstruksinya cepat, dan menggunakan komponen dalam negeri mencapai 95%.

Budi menargetkan, metro kapsul dapat selesai dibangun pada tahun 2018 dan nantinya akan menjadi suatu model bagi kota-kota lain di Indonesia.

Nantinya metro kapsul akan melintasi pusat-pusat keramaian mulai dari Stasiun Bandung, alun-alun kota Bandung, dan beberapa titik di pusat kota yang saat ini dikunjungi enam juta wisatawan per tahun.

Sebagai tambahan, ujicoba pengembangan Metro Kapsul sudah dilakukan konsorsium PTPP sejak 2014. Mereka melakukan pengombangan dua kapsul di Subang dengan track sepanjang 350 meter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia