KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Negosiasi Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA) dengan Uni Eropa menyimpan potensi kepada ekspor produk tekstil nasional. Sebab, salah satu fokus perjanjian perdagangan tersebut ialah permintaan Indonesia kepada Benua Biru agar terdapat penghapusan tarif produk tekstil dan produk tekstil (TPT). Produsen benang dan garmen, PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) mengatakan jika penghapusan tersebut terjadi maka aliran ekspor perseroan ikut tumbuh maksimal. "Harusnya demikian, ekspor ke Eropa dapat meningkat," ujar Welly Salam, Sekretaris Perusahaan SRIL kepada Kontan.co.id, Jumat (10/8).
Kerjasama perdagangan dengan Eropa berpotensi kerek ekspor Sri Rejeki Isman (SRIL)
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Negosiasi Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (I-EU CEPA) dengan Uni Eropa menyimpan potensi kepada ekspor produk tekstil nasional. Sebab, salah satu fokus perjanjian perdagangan tersebut ialah permintaan Indonesia kepada Benua Biru agar terdapat penghapusan tarif produk tekstil dan produk tekstil (TPT). Produsen benang dan garmen, PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) mengatakan jika penghapusan tersebut terjadi maka aliran ekspor perseroan ikut tumbuh maksimal. "Harusnya demikian, ekspor ke Eropa dapat meningkat," ujar Welly Salam, Sekretaris Perusahaan SRIL kepada Kontan.co.id, Jumat (10/8).