KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) mencatatkan kinerja lebih baik di semester I 2019 dibandingkan periode sama tahun lalu. Meski masih merugi, namun nilainya berkurang dibandingkan semester I 2018. Tercatat, penjualan bersih PSDN mencapai Rp 675,04 miliar, naik tipis 0,05% year on year (yoy) dari semester I 2018 yang sebesar Rp 671,65 miliar. Namun, PSDN masih mencatatkan kerugian komprehensif tahun berjalan sebesar Rp 5,8 miliar. Kerugian ini jauh lebih sedikit dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 15,86 miliar. Direktur Keuangan PSDN Lie Sukiantono Budinarta mengatakan, peningkatan kinerja PSDN didorong penjualan kopi instan. "Kontribusi kopi instan terhadap total penjualan sebesar 36,60%," kata Lie ketika dihubungi Kontan.co.id, Kamis (1/8).
Kerugian Prasidha Aneka Niaga (PSDN) mengecil di semester I 2019
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) mencatatkan kinerja lebih baik di semester I 2019 dibandingkan periode sama tahun lalu. Meski masih merugi, namun nilainya berkurang dibandingkan semester I 2018. Tercatat, penjualan bersih PSDN mencapai Rp 675,04 miliar, naik tipis 0,05% year on year (yoy) dari semester I 2018 yang sebesar Rp 671,65 miliar. Namun, PSDN masih mencatatkan kerugian komprehensif tahun berjalan sebesar Rp 5,8 miliar. Kerugian ini jauh lebih sedikit dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai Rp 15,86 miliar. Direktur Keuangan PSDN Lie Sukiantono Budinarta mengatakan, peningkatan kinerja PSDN didorong penjualan kopi instan. "Kontribusi kopi instan terhadap total penjualan sebesar 36,60%," kata Lie ketika dihubungi Kontan.co.id, Kamis (1/8).