KONTAN.CO.ID - LONDON. Inggris kembali mengancam Uni Eropa untuk melakukan Brexit tanpa kesepakatan alias hard-Brexit jika Uni Eropa tidak memperlunak penawarannya terhadap persoalan perbatasan Irlandia. Menteri Transportasi Chris Grayling menyampaikan hal tersebut secara tegas pasca pernyataan Uni Eropa, seperti dilansir Reuters, Jumat (21/9). Kemarin, para pemimpin Uni Eropa memperingatkan Perdana Menteri Inggris Theresia May untuk menyerahkan perbatasan Irlandia yang menjadi area perdagangan sebelum bulan November. Jika tidak, Uni Eropa menyatakan siap melihat kejatuhan Inggris dalam proses Brexit. "Pada saat ini apa yang diminta Uni Eropa terkait Irlandia Utara itu mustahil pemerintah Inggris terima. Jika mereka tetap dengan posisi itu, tidak akan ada kesepakatan,” kata Grayling.
Kesepakatan Brexit terjegal perebutan perbatasan Irlandia
KONTAN.CO.ID - LONDON. Inggris kembali mengancam Uni Eropa untuk melakukan Brexit tanpa kesepakatan alias hard-Brexit jika Uni Eropa tidak memperlunak penawarannya terhadap persoalan perbatasan Irlandia. Menteri Transportasi Chris Grayling menyampaikan hal tersebut secara tegas pasca pernyataan Uni Eropa, seperti dilansir Reuters, Jumat (21/9). Kemarin, para pemimpin Uni Eropa memperingatkan Perdana Menteri Inggris Theresia May untuk menyerahkan perbatasan Irlandia yang menjadi area perdagangan sebelum bulan November. Jika tidak, Uni Eropa menyatakan siap melihat kejatuhan Inggris dalam proses Brexit. "Pada saat ini apa yang diminta Uni Eropa terkait Irlandia Utara itu mustahil pemerintah Inggris terima. Jika mereka tetap dengan posisi itu, tidak akan ada kesepakatan,” kata Grayling.