JAKARTA. Pemerintah dan pengusaha akhirnya menyepakati formula harga lelang biodiesel dalam negeri. Dalam pertemuan akhir pekan lalu, pemerintah akan memberikan subsidi tidak lebih dari Rp 3.000 per liter biodiesel. Ketua umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi yang turut hadir dalam pertemuan itu bilang, pemerintah dan pengusaha sepakat menetapkan harga lelang biodiesel di bawah harga Singapura atau Mean of Plats Singapore (MOPS). Namun kesepakatan itu belum menghitung biaya angkut yang dikeluarkan pengusaha. Menurutnya, dengan lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia, mau tidak mau Pertamina harus mengeluarkan biaya pengangkutan membeli biodiesel. “Memang ada anggaran subsidi Rp 3.000 per liter dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), namun belum pasti dipakai,” ujarnya kepada KONTAN, Minggu (9/2).
Kesepakatan formula harga biodiesel tercapai
JAKARTA. Pemerintah dan pengusaha akhirnya menyepakati formula harga lelang biodiesel dalam negeri. Dalam pertemuan akhir pekan lalu, pemerintah akan memberikan subsidi tidak lebih dari Rp 3.000 per liter biodiesel. Ketua umum Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Sofjan Wanandi yang turut hadir dalam pertemuan itu bilang, pemerintah dan pengusaha sepakat menetapkan harga lelang biodiesel di bawah harga Singapura atau Mean of Plats Singapore (MOPS). Namun kesepakatan itu belum menghitung biaya angkut yang dikeluarkan pengusaha. Menurutnya, dengan lokasi yang tersebar di seluruh Indonesia, mau tidak mau Pertamina harus mengeluarkan biaya pengangkutan membeli biodiesel. “Memang ada anggaran subsidi Rp 3.000 per liter dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), namun belum pasti dipakai,” ujarnya kepada KONTAN, Minggu (9/2).