KONTAN.CO.ID - LONDON. Laporan yang ditulis oleh aktivis anti-kemiskinan yang dirilis pada hari Jumat (19/2/2021) menunjukkan, negara-negara kaya akan memiliki lebih dari satu miliar dosis vaksin Covid-19 daripada yang mereka butuhkan. Hal tersebut akan membuat negara-negara miskin berebut untuk mendapatkan sisa pasokan vaksin saat dunia berusaha untuk mengekang penyebaran pandemi virus corona. Reuters memberitakan, dalam analisis kesepakatan pasokan vaksin Covid-19 saat ini, ONE Campaign mengatakan negara-negara kaya, seperti Amerika Serikat dan Inggris, harus berbagi kelebihan dosis vaksin mereka untuk "meningkatkan" respons global sepenuhnya terhadap pandemi. Kelompok advokasi, yang berkampanye melawan kemiskinan dan penyakit yang dapat dicegah, mengatakan kegagalan untuk melakukan hal tersebut akan menjauhkan miliaran orang dari perlindungan virus penyebab Covid-19. Kemungkinan hal ini akan memperpanjang pandemi.
Ketahuan! Negara kaya timbun vaksin Covid-19 lebih banyak dari yang dibutuhkan
KONTAN.CO.ID - LONDON. Laporan yang ditulis oleh aktivis anti-kemiskinan yang dirilis pada hari Jumat (19/2/2021) menunjukkan, negara-negara kaya akan memiliki lebih dari satu miliar dosis vaksin Covid-19 daripada yang mereka butuhkan. Hal tersebut akan membuat negara-negara miskin berebut untuk mendapatkan sisa pasokan vaksin saat dunia berusaha untuk mengekang penyebaran pandemi virus corona. Reuters memberitakan, dalam analisis kesepakatan pasokan vaksin Covid-19 saat ini, ONE Campaign mengatakan negara-negara kaya, seperti Amerika Serikat dan Inggris, harus berbagi kelebihan dosis vaksin mereka untuk "meningkatkan" respons global sepenuhnya terhadap pandemi. Kelompok advokasi, yang berkampanye melawan kemiskinan dan penyakit yang dapat dicegah, mengatakan kegagalan untuk melakukan hal tersebut akan menjauhkan miliaran orang dari perlindungan virus penyebab Covid-19. Kemungkinan hal ini akan memperpanjang pandemi.