MOMSMONEY.ID - Kanker serviks atau kanker leher rahim adalah salah satu jenis kanker yang paling umum dialami oleh wanita di seluruh dunia. Untuk itu, memahami penyebab kanker serviks sangat penting sebagai langkah pertama dalam pencegahan. MomsMoney akan mengulas lebih lanjut terkait penyebab kanker serviks serta berbagai faktor risikonya di sini. Simak sampai akhir, ya. Penyebab kanker serviks
Dikutip dari
WHO, sebagian besar kasus kanker serviks disebabkan oleh infeksi
human papillomavirus (HPV). HPV adalah jenis infeksi menular seksual yang bisa mempengaruhi kulit, area genital, dan tenggorokan. Hampir semua orang yang aktif secara seksual akan terinfeksi HPV pada titik tertentu dalam hidup mereka. Walaupun sistem kekebalan tubuh biasanya mampu membersihkan infeksi HPV, infeksi yang terus-menerus dengan tipe HPV berisiko tinggi dapat menyebabkan perkembangan sel-sel abnormal, yang berpotensi berkembang menjadi kanker jika tidak ditangani. Infeksi HPV yang berkelanjutan pada serviks jika tidak diobati, bertanggung jawab atas sekitar 95% kasus kanker serviks. Proses transformasi dari sel-sel abnormal menjadi kanker biasanya membutuhkan waktu antara 15 hingga 20 tahun. Namun pada wanita dengan sistem kekebalan yang terganggu, seperti pada kasus HIV yang tidak diobati, proses ini dapat berlangsung lebih cepat, sekitar 5 hingga 10 tahun.
Baca Juga: Wanita Wajib Tahu Cara Mencegah Kanker Serviks Berikut Ini Faktor risiko kanker serviks Dilansir dari
WebMD, Anda mungkin berisiko lebih tinggi terkena kanker serviks karena beberapa alasan:
- Memulai hubungan seksual sebelum usia 18 tahun atau dalam waktu satu tahun setelah menstruasi pertama dapat meningkatkan risiko.
- Mempunyai banyak pasangan seksual meningkatkan peluang terpapar HPV.
- Konsumsi pil kontrasepsi hormonal untuk jangka waktu lebih dari lima tahun dapat meningkatkan risiko.
- Kebiasaan merokok dapat memperparah risiko karena dapat menurunkan efisiensi sistem kekebalan tubuh dalam melawan infeksi, termasuk HPV.
- Sistem kekebalan yang tidak efektif kurang mampu melawan infeksi HPV yang persisten.
- Memiliki penyakit menular seksual lain dapat meningkatkan risiko terinfeksi HPV.
- Belum menerima vaksin HPV meningkatkan risiko terkena kanker serviks.
- Wanita yang telah mengalami tiga kehamilan atau lebih cenderung berisiko.
Nah, itulah ulasan lengkap terkait penyebab kanker serviks dan berbagai faktor risikonya. Semoga bermanfaat. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Rezki Wening Hayuningtyas