Ketidakpastian Global Meningkat, Impor Emas China Catat Rekor Tertinggi



KONTAN.CO.ID -   JAKARTA. Di tengah ketidakpastian ekonomi global, impor emas China dari Swiss tercatat melonjak ke level tertinggi dalam lima tahun terakhir pada Juli 2022. 

Hal itu berdasarkan data yang dikumpulkan Bloomberg dari Administrasi Bea Cukai Swiss.

China mencatatkan impor sebanyak 80 ton emas dari Swiss pada bulan Juli. Volume tersebut naik dua kali lipat dibandingkan impor emas China dari Swiss pada bulan Juni. 


Baca Juga: Harga Emas Spot Naik ke US$1.767,89, Ketegangan China-AS Angkat Daya Tariknya

Sementara dibandingkan bulan Mei, jumlah impor emas tersebut melonjak delapan kali lipat.

Impor emas China meningkat seturut kembalinya keadaan normal negara tersebut setelah diguncang Covid-19 yang dibarengi dengan lockdown.

Harga emas mengalami gejolak pada tahun ini. Harga emas sempat melonjak di atas US$ 2.000 per ons pada bulan Maret, kemudian jatuh di bawah US$ 1.700 pada bulan Juli. 

Dalam beberapa minggu terakhir harga emas berada di antara level US$ 1.700 dan US$ 1.800.

Baca Juga: Harga Emas Terkoreksi Rabu (29/6) Pagi, Prospek Pertumbuhan Ekonomi Jadi Pertimbangan

Saat Bank Sentral AS Federal Reserve mengerek suku bunga sebagai respons terhadap inflasi tinggi yang terus menerus, harga emas belum mampu memenuhi ekspektasi investor sebagai lindung nilai terhadap inflasi.

Mata uang dolar AS misalnya tercatat telah melampaui harga emas batangan sejak awal tahun 2022.

Editor: Noverius Laoli