KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki tahun 2025, lanskap geopolitik dan ekonomi global tetap kompleks dan penuh nuansa hingga sulit dipahami. Secara khusus, pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) yang baru saja selesai diperkirakan akan memberikan dampak luas terhadap pasar dan aset berisiko di seluruh dunia. Chief Investment Officer DBS Bank, HOU Wey Fook memaparkan, dengan Partai Republik menguasai, baik Senat maupun Dewan Perwakilan Rakyat, pemerintahan Trump kini memiliki mandat jelas. Selain itu juga kekuatan besar untuk mendorong agenda kebijakan apa pun di Capitol Hill, baik itu pemotongan pajak, perubahan iklim, maupun keamanan perbatasan. Dengan demikian, asumsi bahwa resesi akan segera terjadi dan pemotongan suku bunga oleh The Fed secara tajam di 2025 kini tidak berlaku lagi. Sebaliknya, momentum makroekonomi AS diperkirakan akan meningkat pesat seiring dengan upaya Trump mewujudkan janji kebijakannya terkait pemotongan pajak dan pengeluaran fiskal ekspansionis.
Ketidakpastian Tinggi, Ini Instrumen Pilihan DBS CIO
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki tahun 2025, lanskap geopolitik dan ekonomi global tetap kompleks dan penuh nuansa hingga sulit dipahami. Secara khusus, pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) yang baru saja selesai diperkirakan akan memberikan dampak luas terhadap pasar dan aset berisiko di seluruh dunia. Chief Investment Officer DBS Bank, HOU Wey Fook memaparkan, dengan Partai Republik menguasai, baik Senat maupun Dewan Perwakilan Rakyat, pemerintahan Trump kini memiliki mandat jelas. Selain itu juga kekuatan besar untuk mendorong agenda kebijakan apa pun di Capitol Hill, baik itu pemotongan pajak, perubahan iklim, maupun keamanan perbatasan. Dengan demikian, asumsi bahwa resesi akan segera terjadi dan pemotongan suku bunga oleh The Fed secara tajam di 2025 kini tidak berlaku lagi. Sebaliknya, momentum makroekonomi AS diperkirakan akan meningkat pesat seiring dengan upaya Trump mewujudkan janji kebijakannya terkait pemotongan pajak dan pengeluaran fiskal ekspansionis.
TAG: