JAKARTA. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Marzuki Alie mengaku kaget dengan anggaran renovasi ruangan Badan Anggaran yang mencapai Rp 20 miliar. Menurutnya, dalam hal ini Badan Usaha Rumah Tangga DPR pun hanya tahu tentang program renovasi, namun tidak mengerti perhitungan anggarannya."Yang tahu soal anggarannya itu kan tim teknis dari Sekretaris Jenderal, yang tahu persis mahal tidaknya pun mereka. Kalau terjadi mark-up, mereka lah yang dipenjara. Kalau mereka masih menyalahkan DPR, Sekjennya akan dipecat," ujarnya di Gedung DPR (11/1).Marzuki terlihat emosional setelah mengetahui pasti anggaran renovasi mencapai Rp 20 miliar. Hingga saat ini Marzuki bahkan mengaku belum tahu persis di mana lokasi ruang Banggar yang baru itu."Jujur saya kaget, sebelumnya saya tidak jawab karena memang tidak tahu. Baru saya dapat keterangan anggarannya sampai 20 miliar, katanya karena ada tambahan teknologi. Ruang teknologi apa semahal itu," tandasnya lagi.Wakil ketua DPR Priyo Budi Santoso pun mengaku sama terkejutnya. "Kalau perbaikan toilet itu kan karena keperluan dasar. Kita pastikan tidak mewah, jumlahnya 240 toilet, dan bisa di bawah Rp 2 miliar," katanya sembari tersenyum heran.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Ketua DPR: Sekjen akan dipecat kalau masih menyalahkan DPR
JAKARTA. Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Marzuki Alie mengaku kaget dengan anggaran renovasi ruangan Badan Anggaran yang mencapai Rp 20 miliar. Menurutnya, dalam hal ini Badan Usaha Rumah Tangga DPR pun hanya tahu tentang program renovasi, namun tidak mengerti perhitungan anggarannya."Yang tahu soal anggarannya itu kan tim teknis dari Sekretaris Jenderal, yang tahu persis mahal tidaknya pun mereka. Kalau terjadi mark-up, mereka lah yang dipenjara. Kalau mereka masih menyalahkan DPR, Sekjennya akan dipecat," ujarnya di Gedung DPR (11/1).Marzuki terlihat emosional setelah mengetahui pasti anggaran renovasi mencapai Rp 20 miliar. Hingga saat ini Marzuki bahkan mengaku belum tahu persis di mana lokasi ruang Banggar yang baru itu."Jujur saya kaget, sebelumnya saya tidak jawab karena memang tidak tahu. Baru saya dapat keterangan anggarannya sampai 20 miliar, katanya karena ada tambahan teknologi. Ruang teknologi apa semahal itu," tandasnya lagi.Wakil ketua DPR Priyo Budi Santoso pun mengaku sama terkejutnya. "Kalau perbaikan toilet itu kan karena keperluan dasar. Kita pastikan tidak mewah, jumlahnya 240 toilet, dan bisa di bawah Rp 2 miliar," katanya sembari tersenyum heran.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News