Ketua MPR Zulkifli Hasan minta Jokowi tunda pengumuman ibu kota baru



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Ketua Majelis Perwakilan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan meminta Presiden Jokowi menunda pengumuman lokasi ibu kota baru. Pasalnya saat ini Indonesia tengah menghadapi masalah yang lebih serius.

Zulkifli mengatakan konflik yang terjadi di Papua dan Papua Barat jauh lebih utama untuk diselesaikan. "Saya mengatakan kita sekarang menghadapi teman-teman di Papua," ujar Zulhas usai menghadiri pelantikan Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Senin (26/8).\

Baca Juga: Hari ini Presiden umumkan lokasi Ibu Kota, Kalimantan aman dari gempa? Ini kata BMKG


Masalah pelecehan rasial yang terjadi pada masyarakat Papua harus segera diselesaikan. Melihat kondisi yang terjadi, ia bilang hal itu perlu penanganan yang serius.

Hal itu melibatkan tidak hanya Presiden, tetapi juga DPR serta pemerintah daerah (Pemda). Bahkan hingga tingkat internasional seperti Persatuan Bangsa Bangsa (PBB). "Jadi fokus dulu ke situ kan kalau habis dilantik nanti masih bisa kalau soal ibu kota," terangnya.

Zulkifli mengkhawatirkan bila ada sesuatu terjadi pada Papua akibat pelecehan rasial tersebut. Ia bilang Indonesia harus belajar dari Rusia yang pecah sebelumnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi akan umumkan lokasi ibu kota baru hari ini

Sebelumnya Presiden Jokowi akan mengumumkan lokasi ibu kota baru siang ini, Senin (26/8) pukul 13.00 di Istana Negara.

Pengumuman itu disampaikan melalui akun youtube Sekretariat Presiden. Video yang diunggah 26 Agustus 2019 itu berjudul "Upcoming Live | Presiden Jokowi Mengumumkan Ibu Kota Baru".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli