JAKARTA. Drajat Wisnu Setyawan, Ketua Panitia Pengadaan kartu tanda penduduk (KTP) elektronik atau e-KTP mengaku pernah mengantarkan sejumlah uang dari Irman, mantan Dirjen Disdukcapil Kemendagri ke sebuah rumah di kompleks perumahan DPR. Meski begitu, ketika dicecar wartawan soal identias penerima duit, Drajat mengaku tidak tahu. "Jadi saya hanya dibekali alamat nomer rumah saja. Mungkin sudah ada kontak dengan beliau, dengan Pak Irman," ujar Drajat saat memberikan kesaksian di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (20/4). Ia pun memceritakan di sana ia bertemu seorang perempuan. Drajat memperkirakan perempuan tersebut adalah istri dari orang yang diberi duit. "Saya cuma diminta antar. Mungkin istrinya Pak," kata Drajad.
Ketua proyek e-KTP akui kirim duit ke legislator
JAKARTA. Drajat Wisnu Setyawan, Ketua Panitia Pengadaan kartu tanda penduduk (KTP) elektronik atau e-KTP mengaku pernah mengantarkan sejumlah uang dari Irman, mantan Dirjen Disdukcapil Kemendagri ke sebuah rumah di kompleks perumahan DPR. Meski begitu, ketika dicecar wartawan soal identias penerima duit, Drajat mengaku tidak tahu. "Jadi saya hanya dibekali alamat nomer rumah saja. Mungkin sudah ada kontak dengan beliau, dengan Pak Irman," ujar Drajat saat memberikan kesaksian di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (20/4). Ia pun memceritakan di sana ia bertemu seorang perempuan. Drajat memperkirakan perempuan tersebut adalah istri dari orang yang diberi duit. "Saya cuma diminta antar. Mungkin istrinya Pak," kata Drajad.