Keuntungan maskapai penerbangan melejit selama mudik Lebaran



JAKARTA. Maskapai penerbangan nasional meraup keuntungan besar selama musim mudik Lebaran silam. Secara total, Kementerian Perhubungan mencatat, penumpang angkutan udara sepanjang seminggu sebelum hingga seminggu setelah Lebaran 2011 mencapai 2,7 juta orang. Jumlah ini meningkat 15,99% dari penumpang tahun lalu yang sebanyak 2,3 juta orang.

Para maskapai penerbangan praktis menikmati peningkatan penumpang ini. PT Garuda Indonesia Tbk mencatat telah mengangkut 655.576 penumpang selama seminggu sebelum hingga seminggu setelah Lebaran kemarin.

Angka ini meningkat 26,4% dibandingkan dengan penumpang Lebaran tahun lalu yang sebanyak 518.445 orang. “Peningkatan ini melebihi prediksi kami yang sebesar 15%,” tutur Pujobroto, Wakil Presiden Komunikasi Garuda.Pada pelaksanaan angkutan Lebaran 2011, Garuda melaksanakan 5.164 frekuensi penerbangan. Angka ini meningkat 26,7% dibandingkan Lebaran 2010 yang mencapai 4.076 penerbangan. Angka ini sudah termasuk 99 penerbangan ektra pada berapa rute seperti Jakarta-Denpasar, Jakarta-Singapura, Jakarta-Padang, Jakarta-Jogjakarta dan Denpasar-Surabaya. Dalam periode tersebut, Garuda menyiapkan sebanyak 891.697 tempat duduk, atau meningkat 176.442 kursi dibandingkan tahun lalu yang sebanyak 715.255 tempat duduk. Meski penerbangan ditambah, namun Garuda masih menjaga ketepatan waktu penerbangan atau on time performance (OTP) di kisaran 89,38%.Tak hanya Garuda yang mendulang untung besar. Audrey Petriny, Manajer Komunikasi PT Indonesia AirAsia menyampaikan, selama seminggu sebelum hingga seminggu setelah Lebaran, penumpang AirAsia mencapai 260.000 orang. Dengan angka tersebut, tingkat keterisian atau load factor AirAsia mencapai 80%.


Pada musim mudik kali ini AirAsia juga memperbanyak penerbangan di dua rute Jakarta-Denpasar dan Denpasar-Singapura sebanyak dua kali per hari. "Dengan penambahan rute dan penambahan armada, itu berdampak pada jumlah penumpang," tutur Audrey.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Test Test