JAKARTA. Tahun ini bisa jadi menjadi periode buruk bagi multifinance yang fokus atau mengandalkan pembiayaan sepeda motor baru. Usaha mendongkrak pertumbuhan laba hingga dobel digit bakal sulit tercapai. Penyebabnya, penjualan sepeda motor baru tahun ini semakin kecil dibandingkan dengan periode sama tahun lalu. Sepanjang Januari-September 2012, penjualan sepeda motor di Indonesia mencapai 5,33 juta unit, turun 14% dibandingkan periode sama tahun lalu. Otomatis, pembiayaan pun ikut melemah yang berimbas pada mengecilnya pendapatan perusahaan. Lihat saja penyaluran pembiayaan di Adira Dinamika Multi Finance (Adira Finance) pada periode itu hanya mencapai Rp 24,4 triliun, tumbuh 1,2% ketimbang Januari-September 2011. Selain faktor kebijakan uang muka, lambatnya pertumbuhan pembiayaan juga karena daya beli masyarakat sedang rendah.
Keuntungan multifinance semakin tipis
JAKARTA. Tahun ini bisa jadi menjadi periode buruk bagi multifinance yang fokus atau mengandalkan pembiayaan sepeda motor baru. Usaha mendongkrak pertumbuhan laba hingga dobel digit bakal sulit tercapai. Penyebabnya, penjualan sepeda motor baru tahun ini semakin kecil dibandingkan dengan periode sama tahun lalu. Sepanjang Januari-September 2012, penjualan sepeda motor di Indonesia mencapai 5,33 juta unit, turun 14% dibandingkan periode sama tahun lalu. Otomatis, pembiayaan pun ikut melemah yang berimbas pada mengecilnya pendapatan perusahaan. Lihat saja penyaluran pembiayaan di Adira Dinamika Multi Finance (Adira Finance) pada periode itu hanya mencapai Rp 24,4 triliun, tumbuh 1,2% ketimbang Januari-September 2011. Selain faktor kebijakan uang muka, lambatnya pertumbuhan pembiayaan juga karena daya beli masyarakat sedang rendah.