Khasiat Rebusan Daun Pepaya - Inilah beberapa khasiat rebusan daun pepaya untuk kesehatan yang perlu diketahui. Ketahui juga cara merebus daun pepaya agar tidak pahit. Khasiat rebusan daun pepaya sangat banyak untuk kesehatan. Namun, orang sering enggan makan daun pepaya karena rasanya yang pahit. Untuk mendapat khasiatnya, daun pepaya perlu direbus hingga matang. Lalu, bagaimana cara merebus daun pepaya agar tidak pahit sehingga kita bisa mendapatkan khasiat rebusan daun pepaya untuk kesehatan?
Khasiat rebusan daun pepaya Diberitakan
Kompas.com, berikut khasiat rebusan daun pepaya yang lansir dari Healthy Line: 1. Mengobati gejala demam berdarah Khasiat rebusan daun pepaya yang pertama adalah untuk mengobati gejala tertentu yang berhubungan dengan demam berdarah. Demam berdarah adalah virus yang ditularkan oleh nyamuk ke manusia dan menyebabkan gejala mirip flu, seperti demam, kelelahan, sakit kepala, mual, muntah, dan ruam kulit.
Baca Juga: Catat 10 Manfaat Daun Pepaya Untuk Kesehatan Jika Diolah Dengan Benar Meskipun saat ini belum ada obat untuk demam berdarah, beberapa pengobatan tersedia untuk mengatasi gejalanya, salah satunya adalah daun pepaya. Tiga penelitian pada manusia yang melibatkan beberapa ratus orang dengan demam berdarah menemukan bahwa ekstrak daun pepaya meningkatkan kadar trombosit darah secara signifikan. 2. Menyeimbangkan gula darah Khasiat rebusan daun pepaya yang kedua adalah menyeimbangkan gula darah. Daun pepaya sering digunakan dalam pengobatan rakyat Meksiko sebagai terapi alami untuk mengobati diabetes dan meningkatkan kontrol gula darah. Studi pada hewan percobaan dengan diabetes telah menemukan ekstrak daun pepaya memiliki antioksidan kuat dan efek penurun gula darah. Hal ini disebabkan kemampuan daun pepaya untuk melindungi sel penghasil insulin di pankreas dari kerusakan dan kematian dini. Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah daun pepaya dapat digunakan untuk membantu mengelola kadar gula darah yang tinggi pada manusia. 3. Mendukung fungsi pencernaan Khasiat rebusan daun pepaya yang ketiga adalah mendukung fungsi pencernaan. Teh dan ekstrak daun pepaya sering digunakan sebagai terapi alternatif untuk meringankan gejala pencernaan yang tidak nyaman, seperti gas, kembung, dan mulas. Daun pepaya mengandung serat, yakni nutrisi yang mendukung fungsi pencernaan yang sehat, dan senyawa unik yang disebut papain. Papain terkenal karena kemampuannya memecah protein besar menjadi protein dan asam amino yang lebih kecil dan lebih mudah dicerna. Bahkan digunakan sebagai pelunak daging dalam praktik kuliner. 4. Memiliki efek anti-inflamasi Khasiat rebusan daun pepaya yang keempat adalah untuk anti-inflamasi. Daun pepaya mengandung berbagai nutrisi dan senyawa tumbuhan dengan potensi manfaat antiradang, seperti papain, flavonoid, dan vitamin E. Satu studi menemukan bahwa ekstrak daun pepaya secara signifikan mengurangi peradangan dan pembengkakan pada kaki hewan percobaan yang menderita radang sendi. Namun, belum ada penelitian pada manusia yang mengkonfirmasi hasil ini. 5. Dapat mendukung kulit yang sehat Khasiat rebusan daun pepaya yang kelima adalah untuk kesehatan kulit. Daun pepaya sering dikonsumsi secara oral atau dioleskan sebagai cara untuk menjaga kulit tetap lembut, bersih, dan tampak awet muda. Enzim pelarut protein dalam daun pepaya yang disebut papain dapat digunakan secara topikal sebagai exfoliant untuk mengangkat sel kulit mati dan berpotensi mengurangi terjadinya pori-pori tersumbat, rambut tumbuh ke dalam, dan jerawat. Selain itu, enzim daun pepaya telah digunakan untuk mempercepat penyembuhan luka, dan satu studi pada kelinci menemukan bahwa mereka meminimalkan munculnya jaringan parut. Meski kaya akan manfaat, konsumsi buah dan daun pepaya tetap harus diimbangi dengan pola hidup sehat, yaitu konsumsi makanan sehat dan berolahraga. Cara merebus daun pepaya agar tidak pahit Dilansir dari
Kompas.com, ada beberapa cara merebus daun pepaya agar tidak pahit. Tak hanya itu, daun pepaya yang akan Anda rebus juga tetap segar dan empuk. Berikut cara merebus daun pepaya agar tidak pahit: 1. Gunakan soda kue Cara merebus daun pepaya agar tidak pahit yang pertama adalah menggunakan soda kue. Dilansir dari buku "Resep Makanan Rumahan Paling Digemari - Lezatnya Oseng-Oseng" (2013) oleh Indriani terbitan PT Gramedia Pustaka Utama, ada cara memasak daun pepaya agar warna hijaunya tidak pudar. Gunakan setengah sendok teh soda kue untuk merebus 300 gram daun pepaya agar tetap hijau. 2. Rebus dengan daun singkong atau mengkudu Cara merebus daun pepaya agar tidak pahit yang kedua adalah direbus dengan daun singkong atau mengkudu. Dilansir dari buku "1001 Tip Seputar Dapur Sehat, Hemat Dan Kreatif" (2020) oleh Aphrodittaa M. Shanty penerbit Andi Publisher, ada cara kurangi rasa pahit dari daun pepaya. Caranya adalah dengan merebus daun pepaya bersama daun singkong atau daun mengkudu, maka rasa pahitnya bisa berkurang. 3. Remas-remas daun pepaya Cara merebus daun pepaya agar tidak pahit yang ketiga adalah dengan diremas-remas. Setelah daun pepaya direbus, angkat dan tiriskan. Remas-remas daun pepaya agar getahnya keluar dan rasa pahit bisa berkurang. 4. Lakukan pencucian berulang kali Cara merebus daun pepaya agar tidak pahit yang keempat adalah dengan dicuci berulang kali. Lakukan pencucian sambil meremas-remas daun pepaya. Lakukan pencucian dengan air bersih hingga air hasil remasannya tidak berwarna hijau. 5. Lakukan perebusan berulang kali
Cara merebus daun pepaya agar tidak pahit yang kelima adalah dengan direbus berulang kali. Dilansir dari laman Kompas.com yang tayang pada Minggu (27/09/2020), Siswanto sebagai Sous Chef Hotel Santika Pasir Koja menjelaskan untuk mengurangi rasa pahit daun pepaya adalah dengan melakukan perebusan berulang kali. Perebusan pertama, daun pepaya direbus selama satu jam kemudian diangkat dan dicuci dengan air dingin. Setelah itu, perebusan kedua selama 45 menit. Angkat dan cuci dengan air mengalir. Terakhir, rebus daun pepaya selama 45 menit. Itulah khasiat rebusan daun pepaya untuk kesehatan serta cara merebus daun pepaya agar tidak pahit. Selamat mencoba!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Adi Wikanto