KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembiayaan bunga utang pemerintah semakin besar. Dalam postur sementara Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2019, pembiayaan bunga utang di tahun mendatang meningkat menjadi Rp 275,9 triliun dibandingkan APBN 2018 yang sebesar Rp 238,61 triliun. Direktur Pinjaman dan Hibah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Scenaider Siahaan mengatakan, kenaikan bunga di tahun mendatang dikarenakan adanya kenaikan utang, depresiasi kurs rupiah dan kenaikan bunga referensi rate. "Kita akan tetap bayar bunga dengan tepat waktu dan tepat jumlah," ujar Scenaider kepada Kontan.co.id, Jumat (19/10).
Kian membengkak, pembiayaan bunga utang tahun depan capai Rp 275,9 triliun
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pembiayaan bunga utang pemerintah semakin besar. Dalam postur sementara Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2019, pembiayaan bunga utang di tahun mendatang meningkat menjadi Rp 275,9 triliun dibandingkan APBN 2018 yang sebesar Rp 238,61 triliun. Direktur Pinjaman dan Hibah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Scenaider Siahaan mengatakan, kenaikan bunga di tahun mendatang dikarenakan adanya kenaikan utang, depresiasi kurs rupiah dan kenaikan bunga referensi rate. "Kita akan tetap bayar bunga dengan tepat waktu dan tepat jumlah," ujar Scenaider kepada Kontan.co.id, Jumat (19/10).