Kian menguat, rupiah pakir di posisi Rp 13.309



JAKARTA. Rupiah masih mempertahankan penguatannya hari ini, Selasa (18/7). Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah di pasar spot menguat 0,13% ke level Rp 13.309 per dollar AS. Sementara, kurs tengah Bank Indonesia (BI) menunjukkan rupiah terdepresiasi sebanyak 0,007% ke level Rp 13.314 per dollar AS.

Research & Analyst Valbury Asia Futures Lukman Leong menilai, penguatan yang terjadi murni merupakan imbas dari pelemahan dollar atas dua kali testimoni Yellen pada pekan lalu yang bernada dovish. Ada pula sentimen dari rilis data ekonomi AS yang tidak sesuai dengan ekspektasi pasar.

"Data inflasi masih dikhawatirkan menurun, besar kemungkinan kenaikan suku bunga untuk tahun ini yang harusnya sekali lagi, malah tidak jadi ada kenaikan," jelasnya.


Dus, penguatan rupiah ini juga ditunjang dari data ekonomi Indonesia yang mengalami surplus US$ 1,63 miliar. Angka ini jauh lebih tinggi dari surplus bulan sebelumnya yang hanya mencapai US$ 474 juta.

Lukman juga menambahkan, strategi Bank Indonesia dalam menjaga range harga rupiah juga menjadi faktor mata uang Garuda masih berotot hingga saat ini.

Karena itu, Lukman memprediksi besok rupiah masih akan menguat terbatas di kisaran Rp 13.275 - Rp 13. 325 per dollar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie