SINGAPURA. Kilau emas bertahan di dekat level tertinggi lebih dari dua pekan menyusul spekulasi Federal Reserve akan menahan lebih lama kenaikan suku bunga pasca lemahnya pertumbuhan AS.  

Emas pengiriman segera sedikit berubah di level US$ 1.350,52 per ons troi pukul 12:52 siang waktu Singapura, menurut Bloomberg. Si kuning naik 1,2 % menjadi US$ 1.351,28 pada hari Jumat, penutupan tertinggi sejak 11 Juli.

Emas telah mengalami reli tahun ini karena permintaan untuk aset haven melonjak di tengah volatilitas pasar keuangan dan merevisi kembali harapan untuk biaya pinjaman yang lebih tinggi di AS.

Federal Open Market Committee meninggalkan suku bunga tidak berubah pada pekan lalu dan berjanji untuk tetap berpegang pada langkah pengetatan secara bertahap.

Produk domestik bruto di AS naik pada tingkat tahunan sebesar 1,2 % di kuartal terakhir, menurut laporan hari Jumat, kurang dari kenaikan 2,5 % yang diperkirakan dalam survei Bloomberg. Indeks dollar bertahan di dekat empat pekan terendah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto