Kilau Emas Meredup Menjelang Pidato Jerome Powell



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas melemah karena tertekan kenaikan dolar Amerika Serikat (AS) pada hari Rabu (21/6). Investor mengamati isyarat suku bunga dari pidato kongres Ketua The Fed Jerome Powell.

Melansir Reuters, harga emas spot turun 0,2% menjadi US$1.932,86 per ons troi, diperdagangkan dalam kisaran US$8 pada pukul 09.15 GMT. Sedangkan, harga emas berjangka AS juga turun 0,2% menjadi US$1.944,20.

"Nafsu terhadap logam berimbal hasil nol telah terpukul oleh ekspektasi seputar Powell yang tetap hawkish dan dolar yang stabil. Powell menawarkan petunjuk baru tentang waktu kenaikan suku bunga - ini dapat membuat emas jatuh di bawah US$1.932," kata Lukman Otunuga, senior research analyst FXTM.


Baca Juga: Harga Emas di Pasar Spot Tertekan ke Level Terendah

Dolar naik tipis 0,1%, membuat emas lebih mahal bagi pemegang mata uang asing.

"Alternatifnya, pernyataan hati-hati dari Powell dapat memberikan beberapa dukungan bagi emas, mendorong harga kembali ke resistensi US$1.985," tambah Otunuga.

Powell menyampaikan pidato kebijakan moneter setengah tahunan kepada Komite Urusan Keuangan DPR AS pada pukul 14.00 GMT, dengan fokus menurunkan inflasi ke target 2% dari 4% di bulan Mei.

Pedagang sekarang menghargai peluang sekitar 77% dari kenaikan suku bunga The Fed 25 basis poin pada bulan Juli, menurut alat Fedwatch CME, tanpa penurunan suku bunga yang terlihat tahun ini.

Kenaikan suku bunga meningkatkan biaya peluang memegang emas yang tidak menghasilkan.

Di tempat lain, inflasi Inggris bertahan di 8,7% pada bulan Mei melawan ekspektasi akan turun menjadi 8,4%.

Dengan pasar melihat peluang 40% bahwa Bank of England akan menaikkan suku bunga sebesar 50 bps pada hari Kamis, daripada pergerakan seperempat poin yang diharapkan sebelumnya.

Baca Juga: Harga Emas Pasar Spot Stabil US$ 1.934/oz Jelang Pernyataan Bank Sentral AS

Emas perlu menembus, baik naik atau turun, dari zona konsolidasinya pada grafik teknis untuk mendapatkan "bias arah jangka pendek", tulis analis DailyFX Warren Venketas dalam sebuah catatan.

Perak spot turun 0,7% menjadi US$23,02 per ons troi, platinum turun 1,3% menjadi US$950,33, dan paladium merosot 2,1% menjadi US$1.351,31.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto