KONTAN.CO.ID - PYONGYANG. Media pemerintah KCNA mengabarkan, Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un membawa putrinya yang masih kecil ke pertandingan sepak bola untuk merayakan ulang tahun mendiang ayahnya pada Sabtu (18/2/2023). Ini merupakan yang terbaru dari serangkaian penampilan publik keduanya yang memicu perdebatan tentang apakah sang putri tengah dipersiapkan untuk peran kepemimpinan di masa depan.

Mengutip Reuters yang melansir KCNA, kehadiran Kim dan putrinya yang "tercinta", yang dikenal sebagai Kim Ju Ae dan diyakini berusia sekitar 10 tahun, membawa kegembiraan pada pertandingan seremonial hari Jumat antara anggota staf dari Kabinet dan Dewan Kementerian Pertahanan.

Anak perempuan itu, sering digambarkan oleh media pemerintah sebagai "putri kesayangan" Kim atau "anak yang dihormati" telah terlihat bersama ayahnya Kim di acara-acara militer termasuk awal bulan ini.

Lebih dari 20 Tahun Haji Robert Dedikasikan Hidup untuk Santri Tahfidz Al-Qur’an

Sedikit yang diketahui tentang gadis itu. Dan hingga kini, namanya belum disebutkan satu kali pun di media pemerintah. 

Pejabat intelijen Korea Selatan meyakini, dia adalah putri yang diidentifikasi sebagai Ju Ae oleh mantan pemain bola basket Amerika Dennis Rodman, yang menghabiskan waktu bersama keluarga Kim pada tahun 2013.

Baca Juga: Korea Utara Mengkonfirmasi Pengujian Rudal Balistik Pada Sabtu (18/2)

Mengutip New Delhi Times, tim Kementerian Pertahanan memenangkan pertandingan dengan skor 3-1 dan kemudian mengalahkan staf Kabinet lagi dalam acara tarik-menarik.

“Stadion dipenuhi dengan kegembiraan dan semangat para pejabat Kabinet dan Kementerian Pertahanan Nasional yang mendapat kehormatan besar untuk mengadakan acara olahraga dan budaya yang signifikan pada liburan musim semi Februari di hadapan Kim Jong Un yang ingin mereka temui, bahkan dalam mimpi mereka,” kata laporan KCNA. 

Dikatakan, semua peserta di acara tersebut membuat janji tegas untuk melayani orang-orang dengan pengabdian dengan keberanian yang diperbarui dan semangat yang tinggi.

Foto-foto yang diterbitkan oleh surat kabar resmi Korea Utara Rodong Sinmun menunjukkan Kim dan putrinya tersenyum dan bertepuk tangan dari kursi VIP, di mana mereka duduk di tengah antara pejabat senior pemerintah dan militer. 

Kim Yo Jong, saudara perempuan kuat dari pemimpin Korea Utara, juga terlihat di acara tersebut. Dia duduk di barisan belakang dalam rekaman KRT. Acara tersebut berlangsung untuk merayakan ulang tahun kelahiran mendiang pemimpin Kim Jong Il yang disebut 'Hari Bintang Cemerlang', hari libur besar di Korea Utara.

Baca Juga: Korea Utara Ancam Aksi Militer yang Tegas dan Kuat, Ada Apa?

Analis mengatakan, penampilan Kim Ju Ae di acara-acara besar yang terkait dengan militer negara adalah cara ayahnya untuk mengingatkan dunia bahwa dia tidak akan pernah secara sukarela menyerahkan senjata nuklir dan misilnya, yang jelas dia lihat sebagai jaminan terkuat untuk kelangsungan hidupnya dan perpanjangan masa depan pemerintahan dinasti keluarganya. 

Paparannya yang menonjol di media pemerintah juga dapat ditujukan untuk memperkuat kesetiaan domestik kepada keluarga Kim dan mempersiapkan transfer kekuasaan secara turun-temurun di masa depan.

Sementara deskripsi luhur media pemerintah Korea Utara tentang Kim Ju Ae, yang telah disebut "dicintai" dan "dihormati," telah memicu spekulasi bahwa dia sedang dipersiapkan sebagai pemimpin masa depan. Namun. Menteri Unifikasi Korea Selatan Kwon Youngse meragukannya.

Kwon, orang penting Seoul terkait Korea Utara, mengatakan usia Kim Jong Un yang relatif muda – diyakini 39 tahun – dan hierarki kekuasaan Korea Utara yang didominasi laki-laki menimbulkan pertanyaan apakah Kim Ju Ae dipersiapkan sebagai pengganti Kim Jong Un.