KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Ace Hardware Indonesia Tbk (
ACES) lmasih esu pada paruh pertama tahun ini. Emiten ritel ini bahkan membukukan penurunan baik dari sisi penjualan bersih maupun laba bersihnya. Penjualan bersih ACES sepanjang semester enam bulan pertama tahun ini tercatat sebesar Rp 3,39 triliun, turun 7,01% dibandingkan semester I-2020 yang sebesar Rp 3,65 triliun. Alhasil, turunnya pendapatan ACES ikut menyeret kinerja bottom line yang turun hingga 23,56% you menjadi Rp 276,93 miliar.
Analis Ciptadana Sekuritas Robert Sebastian dalam risetnya pada 20 Agustus 2021 menuliskan, kinerja top line ACES masih sejalan dengan proyeksi Ciptadana karena sudah memenuhi 47,9% dari proyeksi tahun ini. Hanya saja, laba bersih ACES jauh di bawah ekspektasinya karena hanya memenuhi 39,4% dari perkiraan tahun ini.
Baca Juga: Penjualan lesu, laba bersih Ace Hardware (ACES) melorot 23,56% di semester I “Sementara secara kuartalan, ACES berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan sebesar 1,9% didorong periode lebaran yang membuat kunjungan mal meningkat. Selain itu, kasus Covid-19 yang cenderung terkendali pada awal kuartal ini, walau akhirnya memburuk mendekati akhir Juni kemarin” kata Robert dalam risetnya.
Pada Juli, Same Store Sales Growth (SSSG) ACES tercatat -60,7% jauh lebih buruk dibanding SSSG Juni yang setidaknya masih -19%. Robert menilai hal ini seiring dengan adanya PPKM Darurat pada Juli yang membuat ACES menutup sementara 148 gerai yang ada di Jawa dan Bali. Padahal, jumlah gerai tersebut merupakan 70% dari jumlah gerai yang dimiliki ACES. Pada Agustus, Robert meyakini SSSG akan membaik dibanding Juli lantaran mulai dibukanya kembali gerai dan tingkat vaksinasi yang lebih tinggi. Walau demikian, menurutnya, SSSG Agustus masih akan berada di area negatif.
Seiring dengan kinerja
bottom line ACES pada semester I-2021 di bawah proyeksinya, Robert menurunkan proyeksi laba bersih ACES pada tahun ini sebesar 10,4% dari Rp 703 miliar menjadi Rp 630 miliar. Namun, ia mempertahankan proyeksi pendapatan ACES pada tahun ini sebesar Rp 7,1 triliun. Ia meyakini operational ACES akan mulai pulih pada kuartal IV-2021 seiring dengan meningkatnya permintaan dan lebih tingginya tingkat kunjungan ke mall. Karenanya, Ciptadana Sekuritas masih mempertahankan rekomendasi Hold untuk saham ACES dengan target harga Rp 1.500 per saham.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi