KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham-saham emiten BUMN makin menghijau pasca musim laporan keuangan tahun 2018. Hasil kinerja yang positif berbuah manis kepada pergerakan harga saham hingga kuartal I-2019. Benar saja, indeks BUMN20 masih melesat 10,52% year to date (ytd). Jauh bergerak di atas indeks harga saham gabungan (IHSG) sebesar 4,51% ytd. Sektor konstruksi, energi dan tambang yang menunjukkan pertumbuhan paling signifikan secara kinerja laba di antara BUMN yang lain. Pertumbuhan tertinggi ditorehkan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sebesar 542,65% year on year (yoy) dengan laba Rp 874 miliar. Disusul oleh PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) yang tumbuh 89,51% yoy dengan laba Rp 3,07 triliun. Kemudian PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dengan pertumbuhan laba 54,82% yoy menjadi US$ 305 juta. PT Wijaya Karya Beton (WTON) tumbuh 44,21% yoy menjadi Rp 486 miliar. Selanjutnya adalah PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dengan pertumbuhan laba 42,50% yoy menjadi Rp 1,71 triliun.
Kinerja BUMN moncer, simak saham pilihan analis berikut
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham-saham emiten BUMN makin menghijau pasca musim laporan keuangan tahun 2018. Hasil kinerja yang positif berbuah manis kepada pergerakan harga saham hingga kuartal I-2019. Benar saja, indeks BUMN20 masih melesat 10,52% year to date (ytd). Jauh bergerak di atas indeks harga saham gabungan (IHSG) sebesar 4,51% ytd. Sektor konstruksi, energi dan tambang yang menunjukkan pertumbuhan paling signifikan secara kinerja laba di antara BUMN yang lain. Pertumbuhan tertinggi ditorehkan PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) sebesar 542,65% year on year (yoy) dengan laba Rp 874 miliar. Disusul oleh PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) yang tumbuh 89,51% yoy dengan laba Rp 3,07 triliun. Kemudian PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) dengan pertumbuhan laba 54,82% yoy menjadi US$ 305 juta. PT Wijaya Karya Beton (WTON) tumbuh 44,21% yoy menjadi Rp 486 miliar. Selanjutnya adalah PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) dengan pertumbuhan laba 42,50% yoy menjadi Rp 1,71 triliun.