Kinerja ciamik, ABM Investama (ABMM) berhasil cetak laba bersih di kuartal I-2020



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan tambang batubara PT ABM Investama Tbk (ABMM) sukses raih kinerja keuangan ciamik di kuartal I-2020.

Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, pendapatan neto ABMM capai US$ 161,74 juta di kuartal I-2020 atau meningkat 11,62% (yoy) dibandingkan realisasi kuartal I-2019 sebesar US$ 144,90 juta.

Sebagian besar pendapatan neto ABMM di tiga bulan pertama 2020 berasal dari segmen kontraktor tambang dan tambang batubara sebesar US$ 123,18 juta. ABMM juga memperoleh pendapatan neto dari bisnis jasa logistik dan sewa kapal sebesar US$ 23,20 juta.


Beban pokok pendapatan ABMM juga meningkat di kuartal I-2020 sebesar 8,50% (yoy) menjadi US$ 133,19 juta. Pada kuartal I-2019, beban pokok pendapatan emiten ini berada di level US$ 122,75 juta.

Baca Juga: ABM Investama (ABMM) akan bagi Rp 36,25 miliar, berikut jadwal lengkapnya

Baca Juga: ABM Investama (ABMM) dukung poin reklamasi dan pascatambang dalam UU Minerba anyar

Di sisi lain, ABMM mengalami penurunan beban penjualan, umum, dan administrasi sebesar 1,10% (yoy) dari US$ 12,64 juta di kuartal I-2019 menjadi US$ 12,50 juta di kuartal I-2020.

Biaya keuangan ABMM juga menyusut sebesar 9,93% (yoy) dari US$ 10,17 juta di kuartal I-2019 menjadi US$ 9,16 juta di kuartal I-2020.

Hasil tersebut membuat ABMM mencetak laba bersih sebesar US$ 1,79 juta di kuartal I-2020, padahal di periode yang sama di tahun lalu emiten tersebut menderita rugi bersih sebesar US$ 199.756.

Liabilitas ABMM tercatat sebesar US$ 650,42 juta di kuartal I-2020 atau naik 6,79% (qoq) dibandingkan liabilitas di akhir tahun 2019 sebesar US$ 609,03 juta. Di sisi lain, ekuitas ABMM berkurang 2,34% (qoq) dari US$ 245,19 juta di akhir 2019 menjadi US$ 239,45 juta di kuartal I-2020.

Adapun total aset ABMM per kuartal I-2020 sebesar US$ 889,80 juta. Jumlah ini meningkat 4,16% (qoq) dari nilai aset di akhir tahun 2019 sebesar US$ 854,22 juta.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Anna Suci Perwitasari