KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Analis menilai kinerja emiten pakan ternak PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) bisa tumbuh pada tahun ini. Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Sukarno Alatas memperkirakan pendapatan Japfa Comfeed Indonesia pada tahun 2021 dapat tumbuh 4% menjadi Rp 35,03 triliun.

Sukarno melanjutkan, pada kuartal kedua tahun ini diperkirakan permintaan daging dan makanan olahan dari daging mencapai puncaknya seiring dengan datangnya bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri.

Pada tahun 2021, Japfa nampaknya masih akan fokus pada perbaikan kondisi keuangan internal dan diperkirakan belum akan melakukan ekspansi secara agresif.

“Posisi keuangan dan permodalan Japfa di tahun 2021 mengalami perlambatan sebagai dampak dari pandemi yang berlangsung di tahun 2020,” ujar Sukarno, Kamis (15/4).

Baca Juga: Japfa Comfeed Indonesia (JPFA) tebar dividen Rp 40 per saham

Menurutnya, kondisi fundamental JPFA masih membutuhkan waktu untuk pulih dari dampak yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. Meski demikian, harga saham JPFA saat ini tergolong undervalue sehingga investor dapat memanfaatkan momentum saat ini untuk melakukan investasi. 

Dari data RTI, saat ini saham JPFA diperdagangkan dengan PER 28,40 kali dan PBV 2,44 kali.

Adapun saham JPFA merupakan saham yang bersifat cycle stock sehingga harga saham cenderung mengalami kenaikan pada momen-momen jelang Ramadan dan Hari Raya. 

Kiwoom Sekuritas Indonesia memberikan rekomendasi add atas saham JPFA dengan target harga Rp 2.320.

Pada perdagangan Kamis (15/4) saham JPFA naik 4,23% ke harga Rp 2.220 per saham.

Selanjutnya: Japfa Comfeed (JPFA) bidik kenaikan penjualan hingga 15% pada 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi