KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Hampir sama dengan sektor-sektor lainnya, emiten dari sektor properti mengalami waktu yang cukup berat belakangan ini akibat pelemahan daya beli masyarakat. Namun, paruh kedua 2025 dipercaya bakal menjadi momentum pembalikan. Pada kuartal I-2025, kinerja pre-sales empat emiten properti utama, PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), dan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) relatif datar. Secara gabungan, empat emiten ini mencatatkan pre-sales sebesar Rp 6,8 triliun dalam tiga bulan pertama 2025, hanya tumbuh 1% secara tahunan (YoY). Namun begitu, Head of Indonesia Research and Strategy J.P.Morgan, Henry Wibowo menyebut capaian itu sudah setara dengan 24% target sepanjang tahun.
Kinerja Emiten Properti Diramal Pulih pada Paruh Kedua 2025, Ini Rekomendasi Analis
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Hampir sama dengan sektor-sektor lainnya, emiten dari sektor properti mengalami waktu yang cukup berat belakangan ini akibat pelemahan daya beli masyarakat. Namun, paruh kedua 2025 dipercaya bakal menjadi momentum pembalikan. Pada kuartal I-2025, kinerja pre-sales empat emiten properti utama, PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Pakuwon Jati Tbk (PWON), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), dan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) relatif datar. Secara gabungan, empat emiten ini mencatatkan pre-sales sebesar Rp 6,8 triliun dalam tiga bulan pertama 2025, hanya tumbuh 1% secara tahunan (YoY). Namun begitu, Head of Indonesia Research and Strategy J.P.Morgan, Henry Wibowo menyebut capaian itu sudah setara dengan 24% target sepanjang tahun.