Kinerja Garuda Maintenance (GMFI) masih tertekan hingga Kuartal III-2020



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI) masih tertekan hingga kuartal III-2020. Berdasarkan laporang keuangan yang dirilis Kamis (5/11), GMFI membukukan pendapatan US$ 191,83 juta pada kuartal III tahun ini atau menysut 48,37% dari periode yang sama tahun lalu.

Rinciannya, pendapatan dari repair dan overhaul senilai US$ 133,98 juta turun 53,73% dari periode yang sama tahun lalu, pendapatan dari perawatan US$ 37,25 juta, dan operasi lainnya menyumbang US$ 20,59 juta.

Di lain sisi, beban pegawai Garuda Maintenance Facility Aero Asia meningkat 6,54% jadi US$ 94,04, beban subkontrak naik 6,74% jadi US$ 108,36 juta, beban penyusutan 35,45% lebih tinggi jadi US$ 18,11 juta, dan beban opersional lainnya juga meningkat 101,69% jadi US$ 84,65 juta. Hanya beban material yang mengalami penurunan 35,19% jadi US$ 64,82 juta.


Dengan demikian Garuda Maintenance Facility Aero Asia mencatat rugi periode berjalan sebesar US$ 160,54 juta, padahal pada periode yang sama tahun sebelumnya, emiten ini masih laba US$ 9,50 juta.

Baca Juga: GMFI Membidik Perawatan Pesawat Pertahanan dan Mesin Gas Industri

Di tengah pandemi Covid-19 ini, Rian Fajar Isnaeni VP Corporate Secretary & Legal GMFI menjelaskan perusahaan ini berupaya untuk melakukan penetrasi bisnis di bidang non-aviasi.

Kegiatan operasional segmen non-aviasi yang telah dilakukan GMFI adalah jasa perawatan dan perbaikan/overhaul Industrial Gas Turbine Engine (IGTE).

Kegiatan usaha ini mencakup pekerjaan perawatan dan perbaikan generator untuk pembangkit listrik, perbaikan dan instalasi rotor gas turbine, perbaikan Motor Compressor, Motor Traksi, dan lain-lain

“Ke depannya, Perseroan akan mengembangkan kapabilitas dan kapasitas perawatan dan perbaikan IGTE melalui kerja sama-kerja sama dengan berbagai pihak guna menambah volume bisnis Perseroan pada segmen Non-Aviasi,” ungkapnya dalam keterbukaan informasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto