KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) meraih kinerja yang solid sepanjang kuartal I-2025, baik dari sisi keuangan maupun operasional.

Penjualan HRTA tercatat mengalami lonjakan 68,97% year on year (yoy) menjadi Rp 6,79 triliun pada kuartal I-2025, dibandingkan kuartal I-2024 senilai Rp 4,02 triliun.

Pertumbuhan pendapatan HRTA ditopang oleh volume penjualan emas murni yang meningkat 18,77% yoy dari 3,76 ton pada kuartal I-2024 menjadi 4,47 ton pada kuartal I-2025.

TKMKB Jadi Garda Depan Penguatan Mutu dan Efisiensi JKN

“Rata-rata harga jual (ASP) turut bertumbuh signifikan sebesar 41,19% yoy dari Rp 1.063.254 pada kuartal I-2024 menjadi Rp 1.501.205 pada kuartal I-2025,” tulis Manajemen HRTA dalam Earning Highlights, dikutip Kamis (8/5).

Baca Juga: Kinerja Terdongkrak Harga Emas, Simak Rekomendasi Saham Hartadinata Abadi (HRTA)

Beban pokok penjualan HRTA turut mengalami kenaikan 71,47% menjadi Rp 6,45 triliun pada kuartal I-2025, dari sebelumnya yakni Rp 3,76 triliun. Begitu pula dengan beban penjualan HRTA yang meroket 186,87% yoy menjadi Rp 8,37 miliar pada kuartal I-2025, dari sebelumnya sebesar Rp 2,93 miliar.

Walau begitu, HRTA mampu meraih EBITDA senilai Rp 289,39 miliar pada akhir kuartal I-2025, tumbuh 36,57% yoy dibandingkan kuartal I-2024 senilai Rp 211,90 miliar.

Laba bersih HRTA juga mengalami melonjak 45,82% yoy menjadi Rp 149,75 miliar pada kuartal I-2025, dibandingkan periode sebelumnya yakni Rp 102,70 miliar.

HRTA juga melaporkan, kontribusi penjualan grosir pada kuartal I-2025 tercatat sebesar 81,69%, kemudian ritel sebesar 17,17%, segmen gadai 0,42%, dan ekspor 0,68%.

Lebih jauh, HRTA mencatatkan Return of Assets (ROA) sebesar 9,37% pada kuartal I-2025. Pada saat yang sama, Return of Equity HRTA ada di level 23,96% serta rasio utang berbunga di level 1,47 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News