Kinerja Huawei menurun terpapar virus corona



KONTAN.CO.ID - BEIIJING. Pertumbuhan pendapatan Huawei Technologies melambat tajam pada kuartal pertama.  Perusahaan asal Tiongkok tersebut  pendapatannya pada kuartal pertama cuma naik sekitar 1% menjadi 182,2 miliar yuan  atau setara US$ 25,72 miliar.

Kenaikan ini  jauh melambat dibandingkan pertumbuhan 39% yang didapatkannya setahun lalu. Margin laba bersih selama periode ini juga menyempit menjadi 7,3% dari sekitar 8% tahun lalu.

Huawei, juga pembuat smartphone terbesar ketiga di dunia, tidak mengungkapkan laba bersihnya.


"Tingkat pertumbuhan telah melambat, tetapi ini juga merupakan kinerja yang tangguh dalam menghadapi daftar hitam (dari  Amerika Serikat)  dan corona yang dihadapi saat ini," kata Wakil Presiden Victor Zhang dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (21/4) mengutip Reuters.

Tentang dampak dari pandemi corona, Zhang mengatakan sulit untuk mengukur apa yang akan terjadi dalam jangka pendek atau panjang.  Huawei juga tidak melaporkan pengiriman handset untuk kuartal tersebut.

Huawei telah mengatakan bahwa 2020 akan menjadi tahun yang paling sulit terutama dengan langkah Amerika Serikat yang tidak menunjukkan tanda-tanda pelonggaran pembatasan perdagangan sementara juga menekan sekutunya untuk mengecualikan perusahaan China dari penyedia jaringan 5G.

Editor: Lamgiat Siringoringo