KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Kaca Lembaran dan Pengaman Indonesia (AKLP) berharap kinerja industri kaca nasional dapat membaik pada 2024. Ketua Umum AKLP Yustinus Gunawan mengatakan, pada 2023 lalu kinerja industri kaca lembaran tidak sesuai dengan target yang setara dengan pertumbuhan ekonomi nasional. Terjadi penurunan volume penjualan kaca lembaran dan pengaman sebesar 5% pada tahun lalu yang salah satunya disebabkan oleh sikap wait and see para pelanggan jelang Pemilu 2024. Selain itu, kenaikan harga gas bumi tertentu (HGBT) dari US$ 6 per MMBTU menjadi US$ 6,6 per MMBTU yang diperparah keterbatasan pasokan juga menekan kinerja industri kaca lembaran dan pengaman nasional.
Kinerja Industri Kaca Lembaran dan Pengaman Diharapkan Tumbuh Positif pada 2024
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Kaca Lembaran dan Pengaman Indonesia (AKLP) berharap kinerja industri kaca nasional dapat membaik pada 2024. Ketua Umum AKLP Yustinus Gunawan mengatakan, pada 2023 lalu kinerja industri kaca lembaran tidak sesuai dengan target yang setara dengan pertumbuhan ekonomi nasional. Terjadi penurunan volume penjualan kaca lembaran dan pengaman sebesar 5% pada tahun lalu yang salah satunya disebabkan oleh sikap wait and see para pelanggan jelang Pemilu 2024. Selain itu, kenaikan harga gas bumi tertentu (HGBT) dari US$ 6 per MMBTU menjadi US$ 6,6 per MMBTU yang diperparah keterbatasan pasokan juga menekan kinerja industri kaca lembaran dan pengaman nasional.