KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sky Energy Indonesia Tbk (JSKY) mengalami penurunan penjualan neto sebesar 29,02% (yoy) menjadi Rp 89,67 miliar di kuartal I-2020. Pada kuartal I-2019, emiten ini meraup penjualan neto sebanyak Rp 126,34 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), mayoritas penjualan neto JSKY di kuartal pertama berasal dari produk panel surya sebesar Rp 63,36 miliar. Kemudian diikuti oleh penjualan neto dari produk solar system sebesar Rp 18,31 miliar.

Baca Juga: MNC Sky Vision (MSKY) siap aplikasikan QR Code untuk mudahkan pelanggan

Di saat yang sama, JSKY menjual baterai sebesar Rp 6,73 miliar, inverter sebesar Rp 808,95 juta, LED sebesar Rp 252,07 juta, dan supporting products sebesar Rp 193,28 juta.

Sementara itu, beban pokok penjualan JSKY tercatat sebesar Rp 70,55 miliar di kuartal I-2020 atau turun 28,03% (yoy) dibandingkan beban pokok penjualan di kuartal I-2019 sebesar Rp 98,04 miliar.

JSKY pun membukukan laba bersih sebesar Rp 5,36 miliar di kuartal I-2020. Jumlah ini merosot 36,19% (yoy) dibandingkan hasil laba bersih di kuartal I-2019 sebesar Rp 8,40 miliar.

Jumlah liabilitas yang dimiliki JSKY mencapai Rp 265,17 miliar di kuartal I-2020 atau turun 16,51% (qoq) dibandingkan liabilitas di akhir tahun 2019 sebesar Rp 317,63 miliar.

Baca Juga: Pendapatan Distribusi Voucher (DIVA) tumbuh 4,9% jadi Rp 1,8 triliun semester I

Adapun total aset yang dimiliki JSKY sebesar Rp 488,91 miliar di kuartal I-2020 atau menyusut 8,78% (qoq) dari posisi nilai aset perusahaan di akhir tahun 2019 sebesar Rp 536 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi