KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Vale Indonesia Tbk (INCO) masih tergolong positif di tengah tren kenaikan harga nikel dunia. Hal ini terbukti dari meningkatnya penjualan dan laba bersih perusahaan sepanjang tahun 2018 berjalan. Seperti yang diketahui, penjualan INCO hingga kuartal III 2018 mencapai US$ 579,60 juta atau naik 29,2% dari kuartal III tahun sebelumnya sebesar US$ 448,70 juta. Sementara itu, laba bersih INCO di kuartal III 2018 mencapai US$ 55,20 juta. Padahal, di periode yang sama pada tahun lalu INCO mengalami rugi bersih sebesar US$ 19,60 juta. Analis NH Korindo Sekuritas, Firman Hidayat menyampaikan, kinerja INCO tertolong oleh harga nikel dunia yang mulai rebound dari posisi di bawah US$ 10.000 per metrik ton pada akhir 2017, kemudian diikuti oleh tren kenaikan sepanjang tahun ini.
Kinerja Keuangan Vale Indonesia (INCO) meningkat terdorong harga nikel dunia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Vale Indonesia Tbk (INCO) masih tergolong positif di tengah tren kenaikan harga nikel dunia. Hal ini terbukti dari meningkatnya penjualan dan laba bersih perusahaan sepanjang tahun 2018 berjalan. Seperti yang diketahui, penjualan INCO hingga kuartal III 2018 mencapai US$ 579,60 juta atau naik 29,2% dari kuartal III tahun sebelumnya sebesar US$ 448,70 juta. Sementara itu, laba bersih INCO di kuartal III 2018 mencapai US$ 55,20 juta. Padahal, di periode yang sama pada tahun lalu INCO mengalami rugi bersih sebesar US$ 19,60 juta. Analis NH Korindo Sekuritas, Firman Hidayat menyampaikan, kinerja INCO tertolong oleh harga nikel dunia yang mulai rebound dari posisi di bawah US$ 10.000 per metrik ton pada akhir 2017, kemudian diikuti oleh tren kenaikan sepanjang tahun ini.