KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja industri pengolahan pada bulan Maret 2021 nampak menggembirakan. IHS Markit mencatat, Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur Indonesia pada bulan tersebut sebesar 53,2 setelah sempat menurun ke 50,9 pada bulan Februari 2021. Direktur Ekonomi IHS Markit Andrew Harker mengapresiasi peningkatan kinerja manufaktur Indonesia. Apalagi, capaian PMI Manufaktur pada bulan Maret 2021 merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah survei IHS Markit sejak April 2011 dan melampaui puncak survei sebelumnya pada Juni 2014 dan Juli 2014. “Sektor manufaktur Indonesia mengakhiri kuartal pertama tahun ini di posisi tinggi, perusahaan meningkatkan produksinya untuk menanggapi masuknya pesanan baru paling kuat dalam survei selama satu dekade,” ujar Harker dalam keterangan yang diterima Kontan.co.id, Kamis (1/4).
Kinerja manufaktur solid, tenaga kerja diharapkan bisa lebih banyak terserap
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja industri pengolahan pada bulan Maret 2021 nampak menggembirakan. IHS Markit mencatat, Purchasing Managers’ Index (PMI) Manufaktur Indonesia pada bulan tersebut sebesar 53,2 setelah sempat menurun ke 50,9 pada bulan Februari 2021. Direktur Ekonomi IHS Markit Andrew Harker mengapresiasi peningkatan kinerja manufaktur Indonesia. Apalagi, capaian PMI Manufaktur pada bulan Maret 2021 merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah survei IHS Markit sejak April 2011 dan melampaui puncak survei sebelumnya pada Juni 2014 dan Juli 2014. “Sektor manufaktur Indonesia mengakhiri kuartal pertama tahun ini di posisi tinggi, perusahaan meningkatkan produksinya untuk menanggapi masuknya pesanan baru paling kuat dalam survei selama satu dekade,” ujar Harker dalam keterangan yang diterima Kontan.co.id, Kamis (1/4).