KONTAN.CO.ID - LONDON. Royal Dutch Shell mengalahkan dominasi Exxon Mobile di bisnis minyak dan gas. Ini setelah kinerja dan kas Shell naik tajam. "Kami memasuki 2018 dengan disiplin dan percaya diri, berkomitmen untuk memberikan imbal hasil dan kas yang kuat," kata Chief Executive Shell Ben van Beurden seperti dikutip Reuters. Arus kas dari kegiatan operasional di tahun lalu naik menjadi US$ 35,65 miliar, dari US$ 20,62 miliar di 2016. Sebagai perbandingan, arus kas Exxon tercatat sebanyak US$ 32,6 miliar di 2017 Kenaikan arus kas Shell tersebut didorong dari pemulihan harga minyak pada semester II tahun 2017. Sebab, harga minyak patokan brent mencapai level tertinggi dalam tiga tahun terakhir yakni sebesar US$ 70 per barel.
Kinerja naik tajam, kas Shell melebihi Exxon
KONTAN.CO.ID - LONDON. Royal Dutch Shell mengalahkan dominasi Exxon Mobile di bisnis minyak dan gas. Ini setelah kinerja dan kas Shell naik tajam. "Kami memasuki 2018 dengan disiplin dan percaya diri, berkomitmen untuk memberikan imbal hasil dan kas yang kuat," kata Chief Executive Shell Ben van Beurden seperti dikutip Reuters. Arus kas dari kegiatan operasional di tahun lalu naik menjadi US$ 35,65 miliar, dari US$ 20,62 miliar di 2016. Sebagai perbandingan, arus kas Exxon tercatat sebanyak US$ 32,6 miliar di 2017 Kenaikan arus kas Shell tersebut didorong dari pemulihan harga minyak pada semester II tahun 2017. Sebab, harga minyak patokan brent mencapai level tertinggi dalam tiga tahun terakhir yakni sebesar US$ 70 per barel.