JAKARTA. Pemegang saham BNI Syariah melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada tanggal 23 Maret 2017 memutuskan untuk mengganti pejabat di kursi direktur utama dan direktur bisnis.Hasil RUPS-LB menetapkan pengakhiran masa tugas Imam Teguh Saptono sebagai Direktur Utama dan Kukuh Rahardjo sebagai Direktur Bisnis Konsumer BNI Syariah. Selanjutnya RUPS mengangkat Abdullah Firman Wibowo, sebagai Direktur Utama dan Dhias Widhiyati sebagai Direktur, di mana keduanya efektif setelah mendapat persetujuan dari OJK.Belum jelas peyebab pergantian ini. Padahal dari sisi bisnis, BNI Syariah mencatat kinerja yang baik. Misalnya, laba tumbuh 21,38% menjadi Rp 277,37 miliar per akhir tahun 2016 dibandingkan posisi Rp 228,52 miliar per akhir tahun 2015.
Kinerja oke, dua direktur BNI Syariah diganti
JAKARTA. Pemegang saham BNI Syariah melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPS-LB) pada tanggal 23 Maret 2017 memutuskan untuk mengganti pejabat di kursi direktur utama dan direktur bisnis.Hasil RUPS-LB menetapkan pengakhiran masa tugas Imam Teguh Saptono sebagai Direktur Utama dan Kukuh Rahardjo sebagai Direktur Bisnis Konsumer BNI Syariah. Selanjutnya RUPS mengangkat Abdullah Firman Wibowo, sebagai Direktur Utama dan Dhias Widhiyati sebagai Direktur, di mana keduanya efektif setelah mendapat persetujuan dari OJK.Belum jelas peyebab pergantian ini. Padahal dari sisi bisnis, BNI Syariah mencatat kinerja yang baik. Misalnya, laba tumbuh 21,38% menjadi Rp 277,37 miliar per akhir tahun 2016 dibandingkan posisi Rp 228,52 miliar per akhir tahun 2015.