Kinerja produksi dan keuangan Freeport McMoRan meningkat di kuartal I-2018



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada Selasa malam, Freeport McMoRan.inc (FCX) atau induk usaha PT Freeport Indonesia mengumumkan kinerja operasional perusahaan tambangnya yang telah dibukukan pada kuartal I-2018.

Menurut catatan itu, produksi emas FCX pada kuartal I-2018 naik 150% mencapai 599.000 ounce dibandingkan periode yang sama tahun 2017 yang hanya mencapai 239.000 ounce. Selain produksi, penjualan juga meningkat lebih dari 235% menjadi 610.000 ounce dari 182.000 ounce.

"Selama Kuartal I-2018 ini, tim global kami telah mempertahankan fokus pada produktivitas, pengelolaan biaya, dan disiplin modal," terang CEO FCX, Richard C. Adkerson dalam conference call, pada Selasa malam (24/4).


Asal tahu saja, FCX menjual produksi emas dengan rata-rata harga US$ 1.312 per ounce di kuartal I-2018 atau lebih tinggi dibandingkan US$ 1.229 per ounce di periode yang sama tahun 2017.

Selain peningkatan penjualan pada emas, Freeport juga mencatatkan penjualan tembaga sebanyak 993 juta pon, naik 22,7% dibandingkan 809 juta pon yang terjual di periode Januari-Maret tahun lalu. Produksi tembaga juga naik dari 851 juta pon menjadi 952 juta pon di kuartal I-2018.

Sementara, rata-rata harga tembaga yang dijual Freeport di periode tersebut US$ 3,11 per pon atau naik 16,5% dibandingkan US$ 2,67 per pon di kuartal I-2017.

Dengan begitu, pada Kuartal I 2018 ini, FCX mencatatkan laba bersih US$ 692 juta atau naik 203% dari capaian periode yang sama tahun 2017 yang hanya sekitar US$ 228 juta. Sehingga, pendapatan perusahaan juga melonjak 45,8% menjadi US$ 4,87 miliar dari periode yang sama tahun lalu yang mencapai US$ 3,34 miliar.

"Kinerja kami menggambarkan aliran kas yang kuat, neraca yang terus bergerak makin kuat, dan kemajuan dari inisiatif kami membangun nilai tambah untuk pemegang saham," jelas Richard.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi