KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) membukukan laba bersih Rp 924.91 miliar sepanjang tahun 2020. Realisasi ini naik 29,6% dari laba bersih AKRA pada 2019 yang mencapai Rp 713,62 miliar. Namun, kenaikan laba bersih ini tidak sejalan dengan kenaikan pendapatan AKRA. Emiten penyalur dan distributor bahan bakar minyak (BBM) ini mencatatkan pendapatan senilai Rp 17,71 triliun. Pendapatan AKR Corporindo menurun 18,38% dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 21,70 triliun. Analis BRI Danareksa Sekuritas Ignatius Teguh Prayoga menyebut, realisasi laba bersih AKRA tahun lalu berada sedikit di bawah perkiraan BRI Danareksa, tetapi berada di atas proyeksi konsensus. Prayoga menilai, hasil yang solid ini didorong oleh volume penyaluran segmen bahan bakar minyak (BBM) yang lebih tinggi dan margin yang lebih tinggi di 2020. Kinerja ini juga didorong oleh pendapatan sewa lahan yang lebih tinggi.
Kinerja solid tahun lalu, begini prospek AKR Corporindo (AKRA) tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) membukukan laba bersih Rp 924.91 miliar sepanjang tahun 2020. Realisasi ini naik 29,6% dari laba bersih AKRA pada 2019 yang mencapai Rp 713,62 miliar. Namun, kenaikan laba bersih ini tidak sejalan dengan kenaikan pendapatan AKRA. Emiten penyalur dan distributor bahan bakar minyak (BBM) ini mencatatkan pendapatan senilai Rp 17,71 triliun. Pendapatan AKR Corporindo menurun 18,38% dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 21,70 triliun. Analis BRI Danareksa Sekuritas Ignatius Teguh Prayoga menyebut, realisasi laba bersih AKRA tahun lalu berada sedikit di bawah perkiraan BRI Danareksa, tetapi berada di atas proyeksi konsensus. Prayoga menilai, hasil yang solid ini didorong oleh volume penyaluran segmen bahan bakar minyak (BBM) yang lebih tinggi dan margin yang lebih tinggi di 2020. Kinerja ini juga didorong oleh pendapatan sewa lahan yang lebih tinggi.