Kinerja Tiga Pilar ditopang bisnis beras



JAKARTA. Kinerja PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) kian moncer saja. Hingga kuartal III tahun ini, manajemen berhasil membukukan pendapatan Rp 2,94 triliun, atau naik 51% jika dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 1,95 triliun.

Mengacu pada laporan keuangan perusahaan hari ini (4/11), kenaikan kinerja dipicu hasil kinerja divisi pengolahan beras AISA yang mampu menyumbang pendapatan Rp 1,75 triliun, naik 58% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 1,1 triliun.

Divisi ini sendiri memiliki kontribusi terbesar, yaitu 59% terhadap pendapatan konsolidasi AISA. Kontributor terbesar kedua adalah divisi manufaktur yang menyumbang Rp 1,22 triliun, atau 41% dari total pendapatan AISA. Pendapatan dari divisi ini juga naik 40% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 876 miliar.


Sementara kontributor terakhir datang dari divisi agribisnis AISA yang menyumbang pendapatan Rp 34,74 miliar atau sekitar 1% dari pendapatan konsolidasi perusahaan. Pendapatan divisi ini sendiri mengalami penurunan 15% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 40,61 miliar.

Seiring dengan naiknya pendapatan, manajemen juga mencatat kenaikan beban pokok pendapatan sebesar 52% menjadi Rp 2,95 triliun dari sebelumnya Rp 1,51 triliun. Dengan kata lain, porsi beban pokok terhadap pendapatan AISA masing-masing sebesar 78% dan 77% untuk periode kuartal III 2013 dan periode yang sama tahun sebelumnya.

Kendati demikian, manajemen masih mampu menjaga posisi bottom line perusahaan dengan menorehkan laba bersih Rp 216,44 miliar, naik 37% dibanding periode sebelumnya, Rp 195,71 miliar. Laba bersih per saham atau earning per share (EPS) AISA kuartal III tercatat 73,97 per saham, naik 37% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, Rp 53 per saham.

Posisi net profit margin (NPM) AISA saat ini masing-masing sebesar 7% dan 8% untuk periode kuartal III 2013 dan kuartal III 2012. Sementara dengan posisi harga saham AISA yang saat ini ada di level Rp 1.350 per saham, maka price earning ratio (PER) AISA saat ini sebanyak 14 kali.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Asnil Amri